Berita Bali

GENG GAZA Terafiliasi Geng Dari Luar Bali? Dugaan Ini Muncul, Simak Penjelasan Polresta Denpasar!

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra
Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Laorens Rajamangapul Heselo (kiri), dan Kapolsek Denpasar Utara, Iptu I Putu Carlos Dolesgit (kanan) dalam jumpa pers, Jumat 31 Mei 2024.

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Muncul dugaan bahwa Geng Gaza di Denpasar, terafiliasi dengan geng lainnya yang berasal dari luar Bali.

 

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Laorens Rajamangapul Heselo menuturkan, berdasarkan penelusuran singkatnya di media sosial, ada sejumlah akun yang diduga terafiliasi.

 

“Yang sekarang ini lagi ramai, terkait Geng Gaza (Denpasar) itu, sudah muncul. Kalau saya lihat di IG (Instagram), bukan hanya di Bali. Mungkin beberapa daerah di luar Bali ada,” ungkapnya dalam jumpa pers di Polresta Denpasar, Jumat 31 Mei 2024.

 

Sejalan dengan Kompol Laorens, berdasarkan penulusuran Tribun Bali di media sosial Instagram, terdapat sejumlah akun yang memiliki kesamaan nama “Gaza”.

 

Setidaknya, ada 4 akun dengan nama Gaza namun berasal dari daerah yang berbeda dan berada di luar Bali.

 

Kendati demikian, Kompol Laorens mengatakan ada sejumlah indikator dalam melihat hubungan kelompok tersebut dengan Gaza Denpasar.

Baca juga: GENG GAZA Denpasar Buat Pesan Berantai Masuk Buleleng, Kapolres Pastikan Berantas Kelompok Kriminal!

Baca juga: OPLOS Gas LPG 3 Kg di Bali?  Polda Bali: Hubungi 110 Jika Temui Praktik Itu, Akan Diatensi Penuh!

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Laorens Rajamangapul Heselo menuturkan, berdasarkan penelusuran singkatnya di media sosial, ada sejumlah akun yang diduga terafiliasi. (Kolase Istimewa)

 

“Kalau melihat kelompok dari luar, mungkin banyak indikator. Perlu kita dalami. Walaupun kita bisa mengambil pengetahuan ataupun bukti atau keterangan, yang bisa berkaitan dengan kejahatan anak atau geng,” jelasnya.

 

Sehingga, hingga kini Sat Reskrim Polresta Denpasar tak bisa berbicara banyak soal keterkaitan geng Gaza Denpasar dengan kelompok luar Bali tersebut.

 

“Sampai saat ini kami belum bisa membuktikan keterkaitan afiliasinya,” pungkas Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Laorens Rajamangapul Heselo.

 

Sebelumnya, Polsek Denpasar Utara berhasil mengamankan seorang pelajar berinisial EPH.

 

Informasi yang diperoleh dari Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, EPH diamankan lantaran kedapatan membawa senjata tajam jenis katana atau seperti samurai.

 

Pasalnya, EPH dibekuk petugas di seputar Lapangan Lumintang, Denpasar pada Jumat 24 Mei 2024 dini hari itu berencana akan melakukan tawuran.

 

 

“Berhasil diamankan salah satu pelajar berinisial EPH serta kedapatan membawa senjata tajam jenis samurai,” sebagaimana keterangan tertulis yang diterima Tribun Bali, Sabtu 25 Mei 2024.

 

Melalui penangkapan EPH, personel Polsek Denpasar Utara melakukan pengembangan kasus.

 

Alhasil, Polsek Denpasar Utara yang dikepalai oleh Iptu I Putu Carlos Dolesgit itu berhasil mengamankan belasan pelajar lainnya.

 

15 pelajar yang masih di bawah umur itu berhasil diciduk petugas di Jl. Gunung Himalaya, Denpasar.

 

“Melalui keterangan EPH polisi akhirnya mendapatkan informasi rencana tawuran tersebut dan berhasil mengamankan 15 pelajar di bawah umur di jalan Himalaya Denpasar Utara,” jelas Kasi Humas AKP I Ketut Sukadi.

 

Terbaru, jumlah pelajar yang diamankan Polsek Denpasar Utara nyatanya lebih dari 15 orang.

 

Kapolsek Denpasar Utara, Iptu I Putu Carlos Dolesgit menerangkan, jumlah pelajar yang disinyalir tergabung dalam Geng Gaza Denpasar tersebut mencapai 25 orang.

 

“Dari katana ini dikembangkan, akhirnya diamankan anak-anak sejumlah 25 orang,” ungkap Kapolsek Denpasar Utara dalam jumpa pers, Jumat 31 Mei 2024. (*)

 

 

Berita Terkini