Penemuan Jenazah di Denpasar

MAYAT Gung Balang dan Istri Masih di RSUP Prof Ngoerah Bali, Belum Ada Permintaan Visum dan Autopsi!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah anggota salah satu Ormas di Bali, AA Ketut Nengah Agung Setyawan alias Gung Balang dan istrinya Anak Agung Sri Agung masih berada di Instalasi Forensik RSUP Prof Dr dr IGNG Ngoerah, Sanglah, Denpasar.

TRIBUN-BALI.COM — Jenazah anggota salah satu Ormas di Bali, AA Ketut Nengah Agung Setyawan alias Gung Balang dan istrinya Anak Agung Sri Agung masih berada di Instalasi Forensik RSUP Prof Dr dr IGNG Ngoerah, Sanglah, Denpasar.

Saat dikonfirmasi, Dewa Ketut Kresna selaku Manager Hukum dan Humas RSUP Prof Ngoerah mengatakan jenazah Anak Agung Sri Agung tiba di Forensik diantar ambulance PMI pukul 01.40 dan jenazah Gung Balang tiba pukul 01.35 diantar ambulans BPBD, Selasa (24/9).

“Kedua jenazah kemudian diperiksa luar oleh tim forensik. Belum ada permintaan visum dari Kepolisian dan belum ada rencana autopsi,” kata Dewa Kresna, Kamis (26/9).

Ditanya hasil pemeriksaan luar kedua jenazah, Dewa Kresna mengatakan, tak bisa membeberkan sebab sudah dikantongi oleh Kepolisian. “Belum dikasi. Masih di Kepolisian,” imbuhnya.

Baca juga: DIDUGA Dampak Gempa, Pipa Bocor Jalan Jebol, PDAM Badung Belum Perbaiki Kerusakan

Baca juga: Upaya Minimalisir Trek-trekan dan Balap Liar! Polisi Datangi Bengkel Tempat Modifikasi Sepeda Motor

Jenazah anggota salah satu Ormas di Bali, AA Ketut Nengah Agung Setyawan alias Gung Balang dan istrinya Anak Agung Sri Agung masih berada di Instalasi Forensik RSUP Prof Dr dr IGNG Ngoerah, Sanglah, Denpasar. (istimewa)

Sebelumnya, seorang anggota salah satu Ormas di Bali, AA Ketut Nengah Agung Setyawan alias Gung Balang dan istrinya ditemukan meninggal dunia. Gung Balang dan istrinya ditemukan dalam satu rumah di Jalan Kebo Iwa Utara, Banjar Pagutan, Padangsambian Kaja, Denpasar, Senin (23/9) malam.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Bali, Gung Balang dan istri dievakuasi oleh ambulans jenazah dari BPBD Kota Denpasar dan PMI Kota Denpasar sekitar pukul 22.00 Wita. Jenazah Gung Balang dan istrinya kemudian dimasukkan ke dalam kantong jenazah dan dievakuasi menuju Kamar Jenazah RSUP Prof dr IGNG Ngoerah Denpasar.

Kabar menyebutkan jenazah Gung Balang dan istri ini pertama kali ditemukan oleh sang anak. Kasus ini tengah ditangani Polresta Denpasar dan hingga kini penyebab kematian kedua korban masih diselidiki pihak kepolisian.

Sebelumnya, S (19) anak korban mengatakan, tidak ada dilakukan proses autopsi terhadap jenazah kedua orangtuanya dan keluarga mengikhlaskan kepergian Gung Balang dan istrinya. "Tinggal proses acara pemakaman. Tidak ada autopsi," katanya.

S mengungkapkan bahwa tidak ada perselisihan yang terjadi antara ayah dan ibunya sebelum ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar karena luka tusukan, Senin (23/9) malam. 

Sehingga sang anak tidak mencurigai apapun yang akan terjadi, Minggu (22/9) malam sebelum kejadian itu setelah masuk ke dalam kamar sekitar pukul 19.00 Wita.

"Ceritanya pada Minggu malam Ajik sama Ibu sudah mengunci kamar, jam 7 malam, memang biasa family time berdua, memang kalau masuk kamar dikunci," ujar S saat dijumpai awak media, pasca kejadian itu.

Keesokan harinya pagi sebelum ditemukan tewas malam harinya, S sempat mengetuk pintu kamar orangtuanya, namun belum ada respons disangka masih tidur istirahat.

Kemudian ia baru menaruh curiga saat dirinya kembali dari aktivitas petang harinya rumahnya dalam kondisi gelap, biasanya lampu dinyalakan.

"Karena besok paginya itu ibu tidak bangun saya agak gedor, jam 11 siang, tapi tidak ada respons. Saya kira istirahat. 

Saya lanjut aktivitas seperti biasa, jam 6 atau 7 sore itu saya pulang mulai curiga karena suasana gelap lampu tidak dihidupkan di dalam kamar," bebernya.

Halaman
12

Berita Terkini