Selain mengakibatkan satu korban jiwa, juga disebutkan menyebabkan kerugian material sekitar Rp 45 juta.
“Satu orang meninggal dunia, sopir pikapnya,” kata Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Oktamawan Abrianto saat dikonfirmasi, Kamis (7/11).
Dia melanjutkan, sesuai keterangan saksi di TKP, bus awalnya menyalip kendaraan lain dan saat bersamaan datang pikap dari arah berlawanan.
Baca juga: Kecelakaan di Bali Sepekan: Pemotor Tabrak Pohon Perindang- PNS di Klungkung Tewas Akibat Rem Blong
“Kendaraan pikap ringsek pada bagian depan, bus juga rusak pada bagian depan,” ungkapnya.
Pasca kejadian tersebut, Satlantas Polres Jembrana langsung menuju TKP untuk melakukan penanganan. Sementara korban telah dievakuasi menuju RSU Negara.
Terlindas Truk
Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya kawasan Banjar Belega Kangin, Desa Belega, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Kamis (7/11) pagi.
Kecelakaan ini menyebabkan seorang pengendara sepeda motor beat, Ni Komang Winda Sidiani (24) meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Perempuan asal Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar itu meninggal karena mengalami cidera berat di kepala setelah terlindas ban truk bahan bakar minyak (BBM) yang dikemudikan I Kadek Yoga Sugiantara (34) asal Banjar Labuhan, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, Karangasem.
Informasi dihimpun Tribun Bali, kejadian ini bermula saat truk bermuatan BBM dengan nomor polisi DK 8354 BS datang dari arah utara ke selatan.
Sepeda motor korban dengan nomor polisi DK 2413 KAH bergerak dari arah selatan ke timur.
Setibanya di TKP tepatnya di depan Balai Banjar Belega Kangin kendaraan korban mengambil haluan ke kanan jalan.
Baca juga: Kronologi Laka Maut di Jembrana Bali Pikap vs Bus Pariwisata Plat AB, Sopir Pikap Tewas Tergencet
Nahas, korban pun menabrak truk BBM yang datang dari arah berlawanan. Lantaran kendaraan besar tidak bisa mengerem mendadak, sehingga saat tabrakan tersebut truk tetap tetap melaju.
Korban jatuh ke kolong truk hingga kepalanya terlindas ban.