Sementara itu, Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti mengatakan, setelah ada gedung baru, rencananya ruangan-ruangan yang ada di gedung lama akan difokuskan untuk rapat-rapat. Sedangkan para anggota dewan akan berkantor di gedung yang baru.
"Nanti akan ada jembatan penghubung antara gedung lama dan gedung baru. Di gedung baru, tempat kita ngantor, baik ruang pimpinan termasuk ruang anggota. Di sini (gedung lama, red) kita akan setting semuanya untuk rapat. Kalau masyarakat ingin menggunakan sebagai tempat untuk rapat, kami persilakan," imbuh Anom Gumanti. (gus)
Kumpulan Artikel Badung