Berita Jembrana

Anjing Pelacak K9 Polda Bali Diterjunkan Dalam Pemeriksaan Arus Balik di Pelabuhan Gilimanuk

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGAMANAN - Anjing pelacak K9 milik Polda Bali dikerahkan dalam pengamanan arus balik di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali. Istimewa

Anjing Pelacak K9 Polda Bali Diterjunkan Dalam Pemeriksaan Arus Balik di Pelabuhan Gilimanuk


TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Polda Bali menerjunkan anjing pelacak K9 dalam upaya pemeriksan di Pelabuhan Gilimanuk Jembrana, Bali pada masa arus balik ini. 

Mobilitas masyarakat yang masuk Bali mulai mengalami peningkatan pasca Lebaran,  pintu masuk Pulau Dewata jalur darat atau laut melalui Pelabuhan Gilimanuk kini dijaga ketat petugas kepolisian.

Baca juga: Jaga Pasokan Energi, Pekerja Pertamina Ini Tak Libur Lebaran Bersama Keluarga

"Selain memeriksa identitas, personel Polda Bali yang terlibat Ops Ketupat Agung-2025 juga memeriksa barang bawaan dan kendaraan yang melintas secara teliti dengan bantuan anjing K9," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K, pada Senin 7 April 2025. 

Lanjutnya, Polda Bali bersama Polres Jembrana memperketat pemeriksaan di Pelabuhan Gilimanuk sebagai upaya preventif Polri untuk menjaga keamanan Bali. 

Baca juga: 7.000 Orang Kunjungi DTW Tanah Lot Per Hari, Libur Lebaran Kunjungan Wisdom ke Bali Meningkat!

Pemeriksaan melibatkan anjing pelacak (K9) untuk mencegah penyelundupan barang terlarang maupun benda berbahaya.

"Pemeriksaan orang dan kendaraan yang masuk Bali diperketat demi menjaga keamanan Pulau Dewata," ujar Perwira lulusan Akpol tahun 1998 ini.

"Petugas pengamanan Operasi Ketupat Agung tidak hanya mengamankan arus mudik, tetapi juga memperketat pemeriksaan arus (barang) masuk Bali," imbuh Kabid Humas.

Baca juga: Pariwisata di Bali Mulai Menggeliat Usai Libur Nyepi dan Lebaran, Wisatawan Padati Wisata Sanur

Ia menyampaikan, ada 5 pintu masuk besar Bali yang dijaga ketat petugas kepolisian, yaitu Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padang Bai, Pelabuhan Benoa dan Pelabuhan Celukan Bawang, Buleleng.

"Pemeriksaan difokuskan terhadap identitas orang, kendaraan dan barang bawaan. Pemeriksaan ini bertujuan untuk Harkamtibmas," tegasnya.

Kombes Pol Ariasandy mengungkapkan, kendtai penjagaan ketat namun polisi tetap humanis untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

Untuk mendapatkam hasil yang maksimal, Polda Bali dan satuan kewilayahan tetap berkoordinasi dengan instansi terkait seperti TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan ASDP untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta keselamatan masyarakat.

Dengan pengamanan yang diperketat ini, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan tertib tanpa gangguan yang dapat membahayakan keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kami mengimbau kepada para pemudik agar selalu mematuhi aturan dan melaporkan jika menemukan hal-hal mencurigakan," beber dia. (*)

 

Berita lainnya di Arus Balik

Berita Terkini