Berita Buleleng

PD Pasar Buleleng Bali Diminta Selesaikan Masalah Parkir Semrawut di Pasar Anyar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rapat - Suasana rapat dengar pendapat tentang pengelolaan parkir di Pasar Anyar Buleleng. Hasil rapat itu, parkir di sekitar pasae anyar tepatnya di ruas jalan Durian dan Sawo, akan dikelola oleh PD Pasar. PD Pasar Buleleng Bali Diminta Selesaikan Masalah Parkir Semrawut di Pasar Anyar

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Pengelolaan parkir di Pasar Anyar Buleleng akan diambil alih oleh Perumda Pasar Argha Nayottama Buleleng. 

Upaya ini menjadi salah satu solusi untuk mengatasi parkir semrawut di Pasar Anyar yang tak kunjung usai. 

Hal ini terungkap dalam rapat dengar pendapat di ruang rapat gabungan DPRD Buleleng, Jumat 15 Agustus 2025. 

Rapat tersebut dihadiri perwakilan Perumda Pasar Argha Nayottama, Dinas Perhubungan Buleleng, serta Satpol PP Buleleng.

Baca juga: SIAPKAN Kantong Parkir Pengunjung Bulfest 2025, Dishub Buleleng Kerjasama dengan 6 Kelurahan

Ditemui usai rapat, Ketua Komisi III DPRD Buleleng, Ketut Susila Umbara mengungkapkan masalah ini ditemukan saat pihaknya meninjau Pasar Anyar belum lama ini. 

Dikatakan, kekroditan terjadi di ruas Jalan Diponegoro, Jalan Durian dan Jalan Sawo. 

"Namun karena Jalan Diponegoro merupakan ruas jalan nasional, kita tidak bisa masuk ke sana. Sehingga kami fokus di ruas jalan Durian dan Sawo," ujarnya. 

Mengenai pengaturan parkir di ruas Jalan Durian dan Sawo, Susila Umbara mengatakan selanjutnya akan dikelola oleh PD Pasar. 

Menurutnya, langkah tersebut diambil agar dinas-dinas memiliki kesamaan persepsi. Apalagi saat ini sudah menjadi satu pintu untuk lahan parkir.

"Penataan ini untuk mengatasi parkir semrawut yang mengganggu pejalan kaki, agar tidak terjadi tumpang tindih maupun saling menyalahkan," ucapnya. 

Sementara Direktur Perumda Pasar Argha Nayottama, I Putu Suardana, menjelaskan bahwa penataan parkir di Jalan Sawo dan Jalan Durian direncanakan akan dikelola sepenuhnya oleh PD Pasar agar lebih terintegrasi. 

Menurut Suardana, pola pengelolaan parkir ini akan meniru sistem yang sudah berjalan baik di Pasar Banyuasri dan Pasar Banjar. 

Pihaknya akan merancang skema khusus untuk Pasar Anyar, meski diakui prosesnya tidak akan mudah.

"Ini baru rancangan awal. Kami akan berupaya maksimal agar tata kota lebih baik. Karena Pasar Anyar berada di jantung kota, prinsipnya harus dilaksanakan dengan serius," ucap Suardana.

Menurut Suardana, tidak ada skema khusus dalam pengelolaan parkir nantinya, meski sebelumnya parkir di dua jalan itu dikelola Dinas Perhubungan Buleleng. 

Halaman
12

Berita Terkini