Banjir di Bali
TIPS Sepeda Motor Setelah Terendam Banjir Jangan Langsung Dihidupkan, Begini Caranya!
Bahkan dari kemarin siang hingga hari ini kurang lebih 20 sepeda motor telah masuk untuk diservis karena terendam air hujan.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kemarin wilayah Teuku Umar hingga Pura Demak Denpasar, lumpuh akibat banjir kini warga mulai membersihkan rumah dari lumpur dan sisa-sisa air hujan.
Selain itu sepeda motor yang kemarin terendam banjir, mulai dibawa ke bengkel terdekat. Salah satu bengkel yang ramai melayani servis sepeda motor pasca banjir adalah Protuner Motorcycle Bali.
Berlokasi di Jl. Pura Demak, Gg. Air Mancur No. DK 13A, Pemecutan Klod, Kec. Denpasar Barat, Kota Denpasar, Protuner banyak mendapatkan kiriman sepeda motor yang terdampak banjir di sekitar Pura Demak.
Bahkan dari kemarin siang hingga hari ini kurang lebih 20 sepeda motor telah masuk untuk diservis karena terendam air hujan.
Baca juga: KISAH Warga Terdampak Banjir di Kusamba, Kukul Bulus Terdengar Dini Hari, Sempat Bertahan di Sanggah
Baca juga: KISAH Pilu Rumah Amblas di Badung, Ruth Hanya Lihat Story Adiknya, Adik, Ibu & Ayah Belum Ditemukan!

"Kalau dari kemarin sih lebih dari 20 ya, 20 sampai 30 motoran lah kurang lebih sampai hari ini, masih ada banyak yang belum selesai," ujar Pemilik Protuner Motorcycle Bali, Athanasius Ketut Hargunanto, saat ditemui pada Kamis 11 September 2025.
Menurutnya sepeda motor yang masuk bengkelnya ini rata-rata yang pasti biasanya oli tercampur dengan air, terus ada filter udara kena air juga.
Sepeda motor kalau yang tidak dipaksakan menyala dalam kondisi oli tercampur, penanganannya akan lebih cepat.
Cuma kalau olinya sudah tercampur dengan air, terus dipaksa nyala, biasanya penanganannya lebih lama karena kita harus membersihkan campuran air dan olinya.
Lalu bagaimana tips atau langkah awal yang perlu dilakukan jika sepeda motor terkena banjir khususnya terendam air?.
Ketut menyampaikan sederhana dan simpel tidak perlu dinyalakan dulu. "Jangan dinyalakan. Jadi mendingan dibawa ke bengkel terdekat, karena kita biasanya langkah pertama adalah menguras olinya dulu, terus membersihkan konektor-konektor dan aki motor untuk menghindari korsleting," imbuhnya.
Jasa servis dan penggantian spare part pun bervariasi mulai dari Rp200 ribu hingga Rp300 ribu."Kalau motor matic itu biasanya berikut ganti oli, terus oli gardan, filter udara, dan jasanya sih kisaran antara Rp200 hingga Rp300 ribu. Pengerjaannya tidak sampai satu hari sudah selesai," jelasnya.
"Sebenarnya kalau untuk satu motor, pengerjaannya tidak sampai 1 jam, asal jangan tercampur antara oli dengan air. Ada beberapa yang memaksakan menghidupkan sepeda motornya baru di bawa kesini," sambung Ketut.
Menurutnya kalau sepeda motor dipaksa dihidupkan, akan lebih lama pengerjaannya karena kalau oli sudah tercampur dengan air, akan berwarna putih, dan kita membersihkannya itu harus benar-benar bersih.(*)
Koster Bantah Penyebab Banjir di Bali Karena Alih Fungsi Lahan |
![]() |
---|
KISAH Warga Terdampak Banjir di Kusamba, Kukul Bulus Terdengar Dini Hari, Sempat Bertahan di Sanggah |
![]() |
---|
Banjir di Kusamba Klungkung, Kukul Bulus Terdengar Dini Hari, Sempat Bertahan di Sanggah |
![]() |
---|
Ayah, Ibu dan Adiknya Hilang Terseret Banjir di Badung dan Rumah Amblas, Begini Curhat Ruth |
![]() |
---|
KISAH Pilu Rumah Amblas di Badung, Ruth Hanya Lihat Story Adiknya, Adik, Ibu & Ayah Belum Ditemukan! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.