Berita Bali
Setelah Kapal Cepat, Muncul Pesawat Amfibi Rute Banyuwangi-Bali, Ini Kata Dishub Bali
Bukan tak ada penumpang, speed boat atau kapal cepat Denpasar-Banyuwangi berhenti beroperasi sementara karena masih dalam
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bukan tak ada penumpang, speed boat atau kapal cepat Denpasar-Banyuwangi berhenti beroperasi sementara karena masih dalam masa perawatan.
Hal tersebut dikatakan oleh, Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bali, Nusakti Yasa Wedha ketika dikonfirmasi pada Minggu 26 Oktober 2025.
“Dari informasi yang ter-publish, speed boat berhenti sementara karena sedang perawatan dan rencananya dioperasikan kembali Bulan November,” jelas Nusakti.
Baca juga: SEGINI Tarif, Nyaman & Lebih Cepat dari Jalur Darat, Kapal Cepat Express Bahari 1F Resmi Beroperasi
Ia juga menegaskan, peran Dishub Bali minim pada speed boat ini karena merupakan ranah Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar.
“Mohon maaf peran kami memang minim sekali terkait ini, karena mendaratnya boat dimaksud ada di Pelabuhan Serangan (milik Pemkot Denpasar),” imbuhnya.
Baca juga: Ancaman Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Karam, Pengamat Sebut Perlu Uji Kelayakan Tambahan
Sementara, terkait maskapai penerbangan Aman Air yang mengumumkan rencana strategis untuk mengoperasikan penerbangan seaplane (pesawat amfibi) dengan rute Bali–Banyuwangi, dijelaskan Nusakti baginya dan masyarakat, tersedianya layanan pesawat amfibi akan menjadi alternatif moda transportasi, selain moda transportasi darat dan penyeberangan.
“Namun, untuk pelaksanaannya perlu didahului dengan kajian kelayakan, dengan mempertimbangkan antara lain: aspek teknik, ekonomi, keuangan, lingkungan, demand, dan regulasi,” pungkasnya.
Baca juga: Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Pangkas Jalur Macet ke Gilimanuk, Pengamat: Jadi Angkutan Publik
Sebelumnya, setelah sempat diujicobakan, kapal cepat dengan rute Banyuwangi menuju Pelabuhan Serangan Denpasar dan sebaliknya saat ini berhenti beroperasi sementara.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar, Ketut Sriawan mengatakan, kapal tersebut masih proses perbaikan dan penyempurnaan.
"Saat ini informasinya masih perbaikan kapal untuk penyempurnaan dengan medan yang sudah mereka pernah layani," papar Sriawan, Kamis 23 Oktober 2025.
Menurut informasi dari operator, Sriawan mengatakan, jika kapal akan kembali beroperasi akhir November 2025. (*)
Berita lainnya di Kapal Cepat
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.