Berita Gianyar
Operasi Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba, 4 Orang Positif Narkoba di Gianyar Bali
BNNK gelar sidak narkoba di Gianyar Bali, empat orang terdeteksi positif mengonsumsi narkoba jenis Methamphetamine (sabu) dan Extacy.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gianyar bersama instansi terkait melakukan Operasi Terpadu Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba di Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa 11 November 2025.
Operasi ini menyasar tempat kos-kosan di sekitar Jalan Dharma Giri wilayah Desa Adat Bitera, Gianyar, dan berhasil menjaring empat orang yang positif menggunakan narkoba jenis sabu dan ekstasi.
Berdasarkan data diterima Tribun Bali, Rabu 12 November 2025, operasi terpadu ini melibatkan BNNK Gianyar, Korem 163/Wira Satya, BIN Daerah Bali, Denpom IX/3 Denpasar, Polres Gianyar, Kodim 1616/Gianyar, Kesbangpol Kabupaten Gianyar, Satpol PP Kabupaten Gianyar, serta Pecalang Desa Adat Bitera.
Kepala BNNK Gianyar menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah deteksi dini penyalahgunaan narkoba, terutama di tempat kos yang dihuni oleh pekerja tempat hiburan malam.
Baca juga: SIDAK Tim Gabungan di Karangasem, Empat Warga Positif Narkoba, Dua Orang Merupakan Residivis
"Penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba masih menjadi ancaman serius. Melalui operasi ini, kami berupaya menciptakan lingkungan masyarakat yang bersih dari narkoba," ujarnya.
Dalam operasi ini, ada delapan kos-kosan diperiksa dan lebih dari 50 sampel urine penghuni kos diperiksa.
Hasilnya, empat orang terdeteksi positif mengonsumsi narkoba jenis Methamphetamine (sabu) dan Extacy.
Keempat orang tersebut seorang pria berinisial MYH (32), seorang perempuan SR (19), pria berinisial MA (34) dan seorang perempuan berinisial ER (26).
Saat terdeteksi positif, mereka kemudian dibawa ke Klinik Pratama BNN Kabupaten Gianyar untuk menjalani asesmen lanjutan dan program rehabilitasi.
"Operasi Terpadu ini akan terus kita gelar, untuk memastikan Kabupaten Gianyar bebas dari penyalahgunaan narkotika. Terkait yang kedapatan positif, kami bawa ke Klinik Pratama BNNK Gianyar untuk mendapatkan penanganan," ujarnya.
Pihaknya mengharapkan kerja sama masyarakat dalam pemberantasan narkotika.
Di mana ketika menemukan orang yang mencurigakan, diduga melakukan tindakan terkait penyalahgunaan narkotika agar diinformasikan ke pihaknya, agar penyalahgunaan narkoba tidak merembet, mengancam generasi muda atau warga sekitar.
"Narkoba, selain membuat ketergantungan, juga menjadi penyebab kemiskinan dan ketidakharmonisan rumah tangga, dampaknya sangat luas, sehingga kita harus benar-benar memastikan lingkungan kita bebas dari ancaman peredaran narkotika jenis apapun," tegasnya. (*)
Kumpulan Artikel Gianyar
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/Operasi-Pemberantasan-Penyalahgunaan-Narkoba-4-Orang-Positif-Narkoba-di-Gianyar-Bali.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.