Tragis, Kecelakaan Maut 13 Korban Terpental di Bypass Ngurah Rai, 2 Orang Tewas Tergencet
Dua orang pengemudi truk yang duduk di bagian depan tergencet dashboard kemudi dan tewas di tempat kejadian.
Penulis: I Gusti Agung Bagus Angga Putra | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sebuah kecelakaan maut terjadi di simpang empat Jalan Bypass Ngurah Rai depan Hotel Sanur Paradise Plaza Hotel, Selasa (16/8/2016), dinihari.
(Benarkah Sopir Terpengaruh Arak Hingga Kecelakaan Maut Ini Terjadi?)
Sebuah truk yang mengangkut 13 pekerja di atasnya menghantam pohon serta tiang listrik di tepi jalan.
(Ini 15 Korban Kecelakaan Maut di Bypass Ngurah Rai, 7 Orang Asal Nusa Penida)
Menurut keterangan saksi mata di dekat lokasi kecelakaan, sebelum menabrak pohon di tepi jalan, truk tersebut melaju kencang dan menerobos traffic light.
"Truknya melaju dengan kecepatan tinggi. Sempat menerobos traffic light kemudian oleng ke kiri dan menabrak pohon di tepi jalan," urai warga sekitar yang meminta namanya tak ditulis.

Kecelakaan maut di simpang empat Jalan Bypass Ngurah Rai depan Hotel Sanur Paradise Plaza Hotel, Selasa (16/8/2016), dinihari. (Facebook Pusdalops BPBD Kota Denpasar)
Akibatnya, bagian depan truk di bangku kemudi mengalami ringsek parah.
Dua orang pengemudi truk yang duduk di bagian depan tergencet dashboard kemudi dan tewas di tempat kejadian.
"Korbannya dua orang tewas. Kuli truk yang 13 orang itu mental sampai ke jalan. Kasihan sekali supir truknya terjepit sehingga menyebabkan proses evakuasinya menjadi agak sulit," ujarnya.
Menurut data dari BPBD Kota Denpasar, 2 pengemudi truk yang tewas bernama Agus Arianto (24) asal Jember, Jawa Timur, dan seorang lagi adalah sang supir yang bernama Buras Bonder (31).

BPBD Kota Denpasar melakukan evakuasi korban kecelakaan maut di simpang empat Jalan Bypass Ngurah Rai depan Hotel Sanur Paradise Plaza Hotel, Selasa (16/8/2016), dinihari. (Facebook Pusdalops BPBD Kota Denpasar)
Seluruh korban dievakuasi menggunakan ambulance Pusdalops BPBD Kota Denpasar dan Provinsi Bali ke RSUP Sanglah Denpasar. (*)