4 Dosen Dwijendra Terkunci di Dalam Kampus
Mahasiswa dan Dosen Universitas Dwijendra tumpah ruah di Jalan Kamboja depan Kampus Dwijendra
Penulis: Busrah Ardans | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Peristiwa mengejutkan terjadi di Universitas Dwijendra sore tadi.
Mahasiswa dan Dosen Universitas Dwijendra tumpah ruah di Jalan Kamboja depan Kampus Dwijendra, Senin (26/11/2018).
Mereka berkumpul di pinggir jalan dengan alasan mau masuk sebagaimana jam perkuliahan di kampus yang dimulai sekitar pukul 17.00 WITA dan 18.00 WITA.
Namun, pagar kampus digembok.
Baca: Sehari Pacaran, Pemuda 20 Tahun ini 2 Kali Setubuhi Bunga, Berawal Saat Terbangun Jelang Pagi
Beda halnya dengan mahasiswa dan dosen yang ingin masuk, Made Sila yang juga seorang Dosen di Kampus Dwijendra justru terkunci dari dalam saat datang duluan sore tadi ketika kampus masih terbuka.
Dalam wawancara singkat dengan tribun-bali.com di balik pagar kampus, ia mengatakan tidak tahu menahu kalau kampus akan diliburkan.
Dirinya juga tidak mengetahui kalau pagar kampus akan ditutup.
Baca: Tak Disangka, Anggota Polsek Gilimanuk Temukan Barang ini di Bawah Timbunan Buah Durian
"Saya datang jam setengah lima mau sembahyang dulu mau doakan biar Dwijendra baik. Saya tidak tahu kalau libur, masuk seperti biasa saja. Tapi sore tadi liat pagar dikunci sama security-nya," kata Sila yang mengajarkan PKN itu.
Dia juga menjelaskan bahwa tidak menerima informasi adanya libur, juga tidak mendapat info kalau liburnya karena hari guru.
"Biasanya terbuka saja pagarnya. Saya ini mau keluar tapi gak bisa. Tidak ada pemberitahuan libur. Nggak ada libur. Kalau libur, itu ada informasinya di WhatsApp," jelasnya.
Baca: BREAKING NEWS: 11 Tahanan Kabur dari Tahanan, 1 Polisi Disekap
Dirinya menyebut tidak tahu atas perintah siapa pintu pagar digembok.
"Nggak tahu. Saya kan cuma mengajar di sini gak ngurus yang gituan. Pas tadi masuk parkir mobil, sembahyang dan pas ke sini ditutup," sebutnya.
Dari informasi yang tribun-bali dari Made Sila ada empat dosen yang berada di dalam hingga pukul 19.57 WITA.
Baca: 3 Coach Diyakini Mampu Bawa Bali United Sukses di Liga Indonesia, Setuju dengan Suporter Lawas ini?
"Mahasiswa dan satu, dua tiga empat dosen masih di dalam," ucapnya sembari menghitung.
Beberapa dosen yang berada di dalam itu akhirnya dibukakan pintu oleh securti sekitar pukul 20.00 WITA setelah sedari tadi ingin keluar dibalik pagar besi itu.
