Persela Akan Turunkan Pemain Muda Lawan Pemain Bintang Bali United

Asisten pelatih Persela Lamongan, Bambang Danu Darah mengatakan kunci babak kedua bermain bagus karena pemain muda

Penulis: Marianus Seran | Editor: Irma Budiarti
Surya/Sugik
Kapten Persela, Jaero memegang kepalanya usai gagal mengeksesuki tendangan penalti saat melawan Bali United pada babak 16 nesar liga indonesia di stadion Surajaya Lamongan, Senin (18/2/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Marianus Seran

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Saat laga leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion Surajaya Lamongan, Persela bermain cukup baik.

Babak kedua mereka memiliki peluang yang nyaris gol.

Namun, kiper Bali United Wawan Hendrawan alias Spider Wan masih sigap.

Baca: Pengamat Budaya Sebut Tari Sang Hyang Telah Dijual Sejak Tahun 1979 untuk Tamu

Baca: Sebelumnya Terlihat Ngorok, Kholik Ternyata Meninggal Saat Naik Bus di Sekitaran Gilimanuk

Pemain muda Persela menjadi pembeda di babak kedua.

Pemain kelahiran 1999 dan 2000 usia 19 dan 20 tahun.

Namun, Bali United berhasil membawa pulang kemenangan 1-0.

Baca: Reinkarnasi Spirit Salunglung Sabayantaka, Gotong Royong Demi Kelestarian Adat dan Lingkungan

Baca: Adira Finance Luncurkan Program HARCILNAS, Undian Pelunasan Cicilan Konsumen

Dan Jumat (22/2/2019) malam di Stadion Dipta Gianyar, leg kedua akan digulir.

Asisten pelatih Persela Lamongan, Bambang Danu Darah mengatakan kunci babak kedua bermain bagus karena pemain muda.

"Kami berani memainkan pemain muda. Kami salah satu tim yang berani menurunkan pemain muda. Dengan usia kelahiran tahun 2000 dan1999, kami berani mainkan saat lawan Bali United," kata Danu Darah kepada Tribun Bali.

Baca: Berpakaian Seksi, Pemandu Lagu di Blok M Kerap Menggoda Tamu Asing Dengan Ajakan Manja

Baca: Nikmatnya Sasomi, Sate Cumi Isian Sosis 30 Cm, Grand Zuri Kuta Bali Tawarkan Aneka Sate yang Gurih

Menurut dia, Persela butuh pemain seperti itu.

Karena mereka punya kecepatan dan bisa dimanfaatkan.

"Kami akan menyerang dari samping-samping (sayap), kami memanfaatkan itu pemain muda," jelasnya.

Baca: Kenapa Rejang Renteng Mewabah ke Desa-desa?

Baca: Polsek Kubu Bersih-bersih Sampah Plastik, Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional

Persela datang membawa 18 pemain.

Ahmad Subagja Basith, tidak dibawa karena cedera.

Gelandang Asing Jose Sardon bermasalah dengan otot pahanya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved