Hari Raya Nyepi

8 Fakta Nyepi yang Jarang Diketahui, Mulai dari Pantangan hingga Promo Hotel Murah

Sesuai dengan namanya, umat Hindu tidak diperkenankan melakukan kegiatan apapun. Lalu apa saja fakta Nyepi?

Editor: Irma Budiarti
istimewa
Ilustrasi Nyepi. 

TRIBUN-BALI.COM - Umat Hindu akan merayakan Hari Raya Nyepi pada Kamis (7/3/2019) mendatang.

Perayaan Hari Raya Nyepi merupakan perayaan tahun baru bagi umat Hindu yang didasarkan pada penanggalan atau kalender saka.

Tujuan utama Hari Raya Nyepi adalah memohon ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa untuk menyucikan Bhuana Alit (alam manusia) dan Bhuana Agung (alam semesta).

Baca: Hanya Lemas Setelah Diberi Minuman, Bidan Beti Lalu Dibekap, Mobil Pun Berguncang

Baca: Tinggal di Rumah Warga, Ini yang Dilakukan Satgas TMMD

Sesuai dengan namanya, umat Hindu tidak diperkenankan melakukan kegiatan apapun termasuk pelayanan umum kecuali rumah sakit.

Nah, ternyata ada beberapa fakta unik terkait Hari Raya Nyepi.

Dilansir TribunTravel dari beberapa sumber, berikut 8 fakta unik terkait Hari Raya Nyepi.

1. Empat pantangan penting

Umat Hindu biasa merayakan puncak Hari Nyepi dengan cara melaksanakan catur brata penyepian atau empat pantangan.

Baca: Caramu Meraih Kesuksesan & Kekayaan Terlihat dari Jawabanmu Menebak Mana yang Tangan Perempuan

Baca: Sambut Nyepi, Putu Nanda Senang Pikul Ogoh-Ogoh Mini dalam Pawai Ogoh-Ogoh PAUD se-Kota Denpasar

Empat pantangan itu yakni amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), amati geni (tidak menyalakan api), dan amati lelangunan (tidak bersenag-senang).

Empat pantangan ini tidak hanya dilakukan umat Hindu dan masyarakat Bali saja, tetapi para wisatawan yang ada di Bali juga mengikuti empat pantangan tersebut.

2. Jalanan super lengang

Suasana di kawasan lapangan Puputan Badung, Denpasar, Bali, Rabu (9/3/2016).
Suasana di kawasan lapangan Puputan Badung, Denpasar, Bali, Rabu (9/3/2016). (Tribun Bali/ Rizal Fanany)

Saat Nyepi kamu akan menemukan banyak jalanan lengang karena tidak ada satupun kendaraan yang lewat.

Hanya ada pecalang yang lalu lalang dan berpatroli di jalanan serta mobil ambulans yang beroperasi.

Baca: Tiga Menu Baru McDonalds Wajib Dicoba, Harganya di Bawah Rp 20 Ribu, Cocok Bagi Pencinta Pedas

Baca: Harga Tiket Konser John Mayer di Indonesia Hanya Rp 12 Ribu, Begini Cara Mendapatkannya

Selain motor dan mobil, aktivitas di bandara, tol, terminal, hingga pelabuhan pun diberhentikan pada Hari Nyepi.

3. Hari bebas polusi

Pecalang Desa Adat Kuta saat berpatroli di Jalan Raya Kuta, Badung, Bali, Rabu (9/3/2016).
Pecalang Desa Adat Kuta saat berpatroli di Jalan Raya Kuta, Badung, Bali, Rabu (9/3/2016). (Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)
Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved