Pelatihan Desain Kemasan bagi Industri Kecil Menengah Berguna untuk Tingkatkan Nilai Jual Produk

Kreativitas berbasis kekayaan intelektual merupakan sumber inspirasi dan potensinya makin besar bila didukung dengan teknologi

Pemkot Denpasar
Pelatihan kemasan dengan menyasar Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Denpasar 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Untuk meningkatkan pemahaman tentang manfaat keterampilan teknis serta desain kemasan produk bagi pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) serta untuk meningkatkan inovasi kemasan serta nilai jual produk, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar menggelar pelatihan Kemasan dengan menyasar Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Denpasar.

Acara ini digelar di Rumah Kemasan Kota Denpasar atau Denpasar Design Center.

Kabid Industri KAS Disperindag Kota Denpasar, Ida Ayu Dewi Citrawati selaku ketua panitia mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 20 orang peserta dari seluruh IKM se-Kota Denpasar.

Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 18 hingga 22 Maret mendatang.

Pihaknya berharap, kegiatan ini dapat bermanfaat dan dapat diimplementasikan oleh UKM agar bisa bersaing dengan produk lainnya  di pasar.

Baca: Bank Danamon Hadirkan Booth D-Bank Registration Selama 14 Hari di Level 21 Mall Denpasar

Baca: Jalur Relatif Berisiko, Seleksi Angkot Siswa Gratis di Tegalalang Sangat Ketat

Plt.Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Ida bagus Anom Suniem, menambahkan kegiatan ini  dilakukan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi sumber daya manusia sebagai pelaku usaha IKM agar produknya mempunyai daya saing.

Menurutnya sektor industri yang paling besar memberikan kontribusi adalah sektor industri pariwisata atau jasa kemudian diikuti oleh Sektor Industri Kecil Menengah (IKM ).

Sektor industri yang menunjang perekonomian Kota Denpasar harus fokus menggarap industri kreatif.

"Kreativitas berbasis kekayaan intelektual merupakan sumber inspirasi dan potensinya makin besar bila didukung dengan teknologi," kata Anom Suniem.

Baca: Koster Minta Hentikan Vasektomi di Bali, Sebut Nyoman dan Ketut Hilang Kalau Dilaksanakan KB 2 Anak

Baca: Baru Tiba di Gianyar Langsung Diringkus Satpol PP, Puluhan Gepeng Dipulangkan ke Kampung Halaman

Pihaknya mengatakan, begitu besarnya peranan sebuah kemasan produk yang dapat mempengaruhi konsumen dan seiring dengan perkembangan desain saat ini, maka pelatih kemasan menurutnya sangat tepat dilaksanakan untuk memberi pemahaman tentang pentingnya sebuah kemasan selain sebagai perlindungan produk juga untuk menambah nilai jual produk itu sendiri.

"Semoga dengan  pelatihan kemasan ini dapat  meningkatkan nilai jual produk serta  meningkatkan nilai jual dari kemasan IKM di Kota Denpasar sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan IKM di Denpasar," imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved