Ramadan 2019

Sejarah Tradisi Tabuh Beduk Saat Ramadan, Tentara Belanda Kocar-kacir Dengar Suara Tedur?

Tradisi bulan Ramadan tak bisa dilepaskan dari bunyi tetabuhan beduk dan kentongan

Editor: Irma Budiarti
www.datasunda.org via GridHot.ID
Ilustrasi Beduk. Sejarah Tradisi Tabuh Beduk Saat Ramadan, Tentara Belanda Kocar-kacir Dengar Suara Tedur? 

Sejarah Tradisi Tabuh Beduk Saat Ramadan, Tentara Belanda Kocar-kacir Dengar Suara Tedur?

Laporan Reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade Prasetyo

TRIBUN-BALI.COM - Tradisi bulan Ramadan tak bisa dilepaskan dari bunyi tetabuhan beduk dan kentongan.

Suara tetabuhan itu sangat sarat dengan makna dan ternyata telah menjadi tradisi sejak zaman dahulu kala.

Yang paling familiar di masyarakat tentang bunyi tetabuhan ini adalah didengar ketika menjelang sahur dan buka puasa.

Lalu apa sebenarnya makna yang ada dibalik suara tetabuhan itu?

Dilansir Gridhot.ID dari web resmi nu.or.id, dijelaskan bahwa menurut sejarahnya tradisi tetabuhan itu merupakan warisan bagi umat muslim di Indonesia yang sarat makna.

Tradisi tetabuhan itu sering juga disebut 'Tedur'.

Tedur adalah peninggalan Wali Songo yang masih dilestarikan hingga sekarang.

Bahkan saat masa penjajahan, tedur turut berperan mengusir penjajah.

Pada masa awal perkembangan Islam di pulau Jawa, beduk dan kentongan menjadi penanda masuknya waktu salat.

Baca: Kakek 98 Tahun Tetap Kerja Keras Jual Jasa Sol Sepatu, Ini Impiannya Menginjak Usia 99

Baca: Segarnya Blewah Selalu Dinanti Saat Buka Puasa, Apa Saja Manfaatnya Bagi Kesehatan? Cegah Kanker?

Ketika beduk dan kentongan dipukul, orang kemudian berbondong-bondong ke masjid atau musala untuk melaksanakan salat berjamaah.

Meski saat ini zaman sudah berubah dengan banyaknya peralatan modern sebagai pengganti beduk atau kentongan, namun peninggalan para pendahulu tidak serta merta ditinggalkan begitu saja.

Sesuatu yang baik layak dilestarikan sebagai pengingat sejarah.

Begitu pula di beberapa pondok pesantren di Indonesia tradisi ini masih di pertahankan.

Halaman
123
Sumber: GridHot.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved