Jembatan Cinta Nusa Lembongan Putus

Puluhan Orang Terjun Saat Jembatan Kuning Roboh, Ada yang Tergeletak di Laut Bawah Jembatan

Perbekel Desa Jungut Batu, Made Gede Suryawan, puluhan orang yang berada di atas Jembatan Kuning, Klungkung, Bali, terjun ke laut...

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Irma Yudistirani
Tribun bali/ eka
Jembatan Kuning penghubung Nusa Penida dan Nusa Ceningan, pasca roboh hingga menelan korban jiwa, petang sekitar pukul 18.00 wita, Minggu (16/10/2016), Klungkung, Bali. 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Perbekel Desa Jungut Batu, Made Gede Suryawan, puluhan orang yang berada di atas Jembatan Kuning, Klungkung, Bali, terjun ke laut saat jembatan putus dan runtuh.

Sejumlah warga ditemukan tergeletak di laut bawah jembatan.

Ada yang selamat.

Namun sebagian besar luka-luka dan meninggal karena tertimpa material jembatan dan tidak bisa berenang.

“Saat dievakuasi, ada yang sudah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Ini masih terus dilakukan pencarian. Saya sedang berada di Puskesmas Nusa Penida II untuk memantau korban,” ujar Suryawan saat dihubungi  Tribun Bali pada Minggu (16/10/2016) pukul 20.00 Wita.

Hingga pukul 22.00 Wita, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Klungkung telah mendata ada 8 orang meninggal dunia, dan 30 orang lainnya mengalami luka-luka dalam musibah tersebut.

Rinciannya, luka berat sebanyak 2 orang, dan luka ringan sebanyak 22 orang.

Pada pukul 21.00 Wita, proses evakuasi dihentikan, karena tidak ada lagi laporan dari masyarakat yang menyatakan bahwa anggota keluarganya hilang.

Namun, pencarian korban masih dilanjutkan pagi tadi, Senin (17/10/2016).

“Para korban itu sudah dapat kami kenali identitasnya,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, I Putu Widiada, Minggu (16/10/2016). (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved