Mobil APV Terjun ke Danau Batur
Ngeri, Ada Kakek Tua Mengikuti Pulang dari Kuburan Terunyan, Diduga Ada Pantangan Dilanggar
Saat pulang dari kuburan Terunyan dan hendak menuju ke mobil, dia melihat ada seorang kakek tua yang mengikutinya
Laporan Wartawan Tribun Bali, Muhammad Fredey Mercury
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Ditemui di lokasi kejadian, seorang warga Terunyan bernama I Ketut Jaksa mengatakan, kejadian nahas yang menimpa mobil APV dan para penumpangnya kemungkinan karena ada pantangan yang dilanggar.
Selain itu, lokasi kejadian juga disebut-sebut angker.
Baca: Mencekam, Detik-Detik Evakuasi Jenazah Rita Ditarik dari Kaca Pecah Mobil di Dasar Danau yang Gelap
Baca: MERINDING, Arwah Kakek Tua Ikuti Para Korban di Kuburan Trunyan, 1 Korban Tewas, 2 Belum Ditemukan!
Baca: Sepulang dari Kuburan Trunyan, Mobil Mundur Lalu Tenggelam, Korban Tewas Hingga Tak Ditemukan!
Baca: Keluarga Korban Kecelakaan di Danau Batur Sempat Berfirasat Dari Pesan ‘Oleh-Oleh Cerita’
Baca: Nahas, Mobil APV Datang dari Terunyan Terjun ke Danau Batur Bali, 2 Orang Masih Terjebak, 1 Tewas
"Dari penuturan salah seorang korban selamat, dia menyebut bahwa saat pulang dari kuburan Terunyan dan hendak menuju ke mobil, dia melihat ada seorang kakek tua yang mengikutinya," ujar Jaksa yang pernah menjadi pengurus Desa Terunyan kemarin.
Hingga akhirnya saat akan menuju Penelokan, mobil berhenti tiba-tiba di tengah tanjakan, sehingga mundur meluncur ke danau.

Baca: 5 Aktris Seksi Ini Ternyata Menikmati Adegan Intim Di Filmya, Nomor Dua Akui Bonus
Baca: Mengaku Salah, Ustaz Syam Minta Maaf Usai Sebut Ada Pesta Seks di Surga
Jaksa menuturkan, menurut kepercayaan warga setempat, adalah pantang membawa barang apapun yang berada di kuburan Terunyan.
"Segala barang yang ada di kuburan tidak boleh dibawa, dipindah ataupun dibersihkan. Meski niat kita baik, yakni untuk membersihkan, belum tentu baik secara niskala," ungkapnya.
Pengunjung pun juga tak diperkenankan berbicara sembarangan.