Gunung Agung Terkini
BREAKING NEWS: Gunung Agung Semburkan Asap Setinggi 2.000 Meter di Atas Kawah
Pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Agung kembali menyemburkan asap setinggi 2.000 meter di atas kawah
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Aloisius H Manggol
Hasil satelit terakhir juga masih menunjukan jika masih ada pengisian lava menuju permukaan, namun dengan laju yang melambat.
Devy juga mengamati adanya perbedaan fase erupsi gunung Agung saat ini, jika dibandingkan dengan tahun 1963.
Pada tahun 1963, aktivitas lava cenderung cepat memenuhi kawah, dan keluar guguran lava serta awan panas sehari setelah letusan pertama.
Berbeda dengan sekarang, yang pemenuhan lava dalam kawah cenderung fluktuatif dan mulai melambat.
"Mungkin karena dulu kawahnya masih dangkal dan kecil. Saat ini kondisi fisik kawah kan sudah berbeda, pasca erupsi tahun 1963. Pada intinya sejarah letusan sebelumnya, tetap kita gunakan dasar untuk mempelajari fase letusan saat ini. Secara umum fasenya memang mirib, cuma rentang waktu lava dalam memenuhi kawah ini yang ada perbedaan," jelasnya.
Sekitar pukul Pukul 14:41-14:59 Wita dan Pukul 16:26-16:50 Wita, alat seismograf PVMBG kembali merekam tremor overscale.
Tremor overscale tersebut merupakan kali ke-5 dan ke-6 setelah Gunung Agung mengalami krisis. (*)