Hotman Paris Sebut Ada Pimpinan Parpol di Prostitusi Kelas Atas, Naik Private Jet Main di Hongkong
Ia bercerita berdasar pengakuan temannya ada wanita memberikan layanan seks kelas atas kepada pimpinan partai politik.
Kenapa orang segampang itu membayar hanya dua jam Rp 80 juta," ucap Hotman Paris.
Menurut Hotman Paris, penyebab tingginya tarif prostitusi artis berkaitan dengan kelancaran suatu proyek.
Transaksi prostitusi online, kata Hotman Paris, dilakukan pengusaha untuk melancarkan proyek.
"Ternyata penyebabnya banyak transaksi esek-esek itu dilakukan pengusaha dalam kaitan dengan melancarkan proyek.
Sehingga tentu karena untuk lobi jadi cewe diserahkan kepada tamu, pejabat untuk lobi," katanya.
"Kenapa begitu gampangnya, kenapa harga jadi naik? karena yang bayar kan perusahaan. Jadi untuk lobi proyek uang Rp 50 juta, Rp 100 juta, Rp 80 juta itu uang kecil," papar dia.
"Makanya si Robby Abbas pernah bilang dia pernah sampai kalau artis punya nama sampai Rp 150 juta untuk layani pejabat atau pengusah, dua jam," ucap Hotman Paris.
Lantas, Hotman Paris pun mempertanyakan apakah hal tesebut termasuk ke dalam gratifikasi atau suap masih menjadi perdebatan.
"Dari segi hukum belum ada undang-undangnya sehinga jadi persolaan," jelasnya.
Ia pun kembali bertanya apakah Komisi Pemberantasan Korupsi dapat menangani prostitusi artis bila transaksi tersebut dinilai sebuah gratifikasi atau suap.
"Boleh enggak KPK OTT pejabat yang sedang berdua di kamar hotel yang cewenya notabene dikirim pengusaha.
Menurut Robby itu terjadi sangat banyak sekali, sehingga aspek hukumnya perlu dipikiran, apakah itu termasuk gratifikasi atau suap," tukasnya. (*)