Pedagang Pasar Badung Khawatir Kehilangan Pelanggan, Komang Nira: Mudah-mudahan Laris
Walaupun sudah bisa pindah, namun ia mengaku harus bisa menyesuaikan diri karena belum tahu gambaran tentang pembeli yang datang.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ady Sucipto
Selain itu, meja tempat berjualannya juga lebih tinggi.
"Tapi walaupun begitu saya seneng sekali bisa pindah pak. Soalnya tempat jualan di eks Tiara Grosir juga lebih kecil tempatnya. Bahkan banyak yang bilang di sini seperti swalayan karena ada lift-nya," katanya.
Ia mulai memindahkan barang-barangnya Jumat kemarin.
Namun ia tak seperti Nira yang takut kehilangan pelanggan.
Untuk antisipasi ia mengaku sudah memberi tahu langganannya tempat jualannya yang baru termasuk memberikan nomor ponselnya kepada pelanggan.
"Saya sudah kasi tahu langganan saya tempat saya jualan dan nomor HP juga sudah saya kasi, jadi saya tidak khawatir kehilangan pelanggan," katanya.
Untuk modal berjualan pertama di Pasar Badung yang baru ini Rp 15 juta.
"Lumayan banyak, ada 5 jutaan. Istri saya beli alpukat saja 6 juta," katanya. (*)