Breaking News

Anjing Kloning Pertama di Dunia Namanya Suppy, Begini Kisahnya yang Unik

Berawal dari situ, beberapa ilmuwan dunia mulai berusaha mengkloning hewan lain. Muncul tantangan dari beberapa aktivis

Editor: DionDBPutra
KOMPAS.COM
Snuppy (kanan), anjing Afghanistan pertama yang berhasil dikloning. Duduk dengan ayah genetisnya di Universitas Nasional Seoul pada 3 Agustus 2005 di Seoul. 

Tim peneliti akhirnya mengumumkan keberhasilan ini setelah empat bulan kelahiran Snuppy.

Namanya diambil dari singkatan SNU yang berasal dari Seoul Nasional University dan PPY diambil dari puppy yang berarti anak anjing.

Baca: Penari Gunakan Keraras hingga Kain Kasa, Baris Memedi Tarian Pengantar Roh Menuju Nirwana

Pasca keberhasilan itu, Hwang mencatatkan namanya sebagai salah satu penemu terhebat dunia.

Ia menjadi orang yang terkenal di dunia setelah saat itu. Namun semua itu tak lama, penelitiannya mendapatkan kritikan dan ketenarannya mulai meredup.

Kecaman dan proyek diambil alih Byeong Chun Lee(cnn) Hwang mendapatkan tuduhan melakukan pelanggaran terkait dugaan mengkloning embrio manusia.

Tuduhan itu diperjelas bahwa dia membayar embrio dari karyawannya yang merupakan pelanggaran serius terhadap kode bioetika.

Dia akhirnya diberhentikan dari proyeknya, juga universitas. Setelah itu Profesor Byeong Chun Lee mengambil alih kepemimpinan. Pada 2008, Snuppy terlibat dalam perkembangbiakan kloning.

Sperma dari Snuppy digunakan untuk inseminasi dua induk betina. Hasilnya mempu melahirkan 10 anak anjing, namun sembilan anjing yang mampu selamat.

Tim SNU yang berada di bawah Lee telah mengkloning lebih dari 30 anjing dan lima serigala.

Snuppy menjalani hidup sebagai anjing lab di Seoul National University.  Sebagai anjing ras afghanistan, ia mampu bertahan hidup rata-rata sampai 11,9 tahun.

Hasil pengamatan menunjukkan, tidak ada perbedaan signifikan antara anjing klon dengan biasa. Umur anjing klon bisa setara dengan anjing normal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kisah Snuppy, Anjing Kloning Pertama yang Lahir ke Dunia


Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved