"Garuda Unggul" Jadi Maskot Pimnas ke 32 di Unud, Ini Maknanya
Pimnas ke-32 mengangkat tema mewujudkan mahasiswa Indonesia kreatif, inovatif, unggul & mandiri berlandaskan budaya nasional dalam bingkai kebhinekaan
Penulis: Meika Pestaria Tumanggor | Editor: Irma Budiarti
lihat foto
"Garuda Unggul" Jadi Maskot Pimnas ke 32 di Unud, Ini Maknanya
Laporan Wartawan Tribun Bali, Meika Pestaria Tumanggor
TRIBUN-BALI.COM, JIMBARAN - Universitas Udayana menjadi tuan rumah pada ajang nasional Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke 32 tahun 2019.
Kegiatan ini akan digelar pada 27-31 Agustus 2019. Pembukaan Pimnas ke 32 akan digelar di Garuda Wisnu Kencana Kencana (GWK) Cultural Park Badung, Bali, Selasa (27/8/2019) malam, yang direncanakan akan dibuka oleh Menteri Ristekdikti.
"Acara pembukaan akan diramaikan dengan pergelaran seni budaya bertajuk satu dalam kebhinekaan. Sementara itu, acara penutupan dan pengumuman juara rencananya akan digelar di Taman Budaya Art Centre Denpasar, Jumat (30/8/2019)," kata Rektor Universitas
Udayana, AA Raka Sudewi saat konferensi pers di Gedung Rektorat Unud, Bali, pada Senin (5/8/2019).
Pimnas ke-32 mengangkat tema mewujudkan mahasiswa Indonesia yang kreatif, inovatif, unggul dan mandiri berlandaskan budaya nasional dalam bingkai kebhinekaan.
Usai konferensi pers, Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti Ainun Na' im, Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ismunandar, dan Rektor Universitas Udayana, AA Raka Sudewi, me-launching website resmi Pimnas ke 32, sekaligus meluncurkan Maskot Pimnas ke-32 yang diberi nama Garuda Unggul. Maskot ini bermakna manusia Indonesia yang unggul.
Garuda Unggul tersebut terdiri dari beberapa bagian yang menyimbolkan arti tertentu.
Topi toga melambangkan perguruan tinggi sebagai ruang lahimya inovasi.
32 helai sayap menyimbolkan Pimnas sudah terbang mengepakkan sayapnya sampai tahun ke 32.
Kemben (saput poleng) yang memiliki makna keharmonisan dan keberagaman.
Kaki dan kuku tajam melambangkan pondasi yang kokoh, kemandirian dan tenaga ketajaman dalam bertindak dan berkarya.
Kaca mata melambangkan penelitian.
Jari yang mengacung ke atas melambangkan doa dan kebijaksanaan dalam berkarya.
Serta paruh garuda yang melambangkan keuletan dan kekuatan dalam berkarya.
Ainun Na' im berharap seluruh peserta Pimnas 32 dapat menyerap spirit Pimnas.
"Mahasiswa Indonesia diharapkan dapat ungul di bidang sains, teknologi dan humaniora tetapi tidak lupa dengan nilai kebangsaan," kata Ainun Na'im.
(*)
