Supaya Terhindar dari Obat Palsu, Perhatikan 5 Tips dari BPOM Ini

Dalam Aksi Waspada Obat Ilegal di Lapangan Niti Mandala Renon, BPOM membagikan tips supaya terhidar dari obat palsu

Penulis: M. Firdian Sani | Editor: Widyartha Suryawan
Tribun Bali/M Firdian Sani
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) gerakan Aksi Waspada Obat Ilegal di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Bali, Minggu (1/8/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Bali, M. Firdian Sani

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melaunching gerakan Aksi Waspada Obat Ilegal di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Bali, Minggu (1/9/2019).

BPOM bekerjasama dengan 1.000 apotek di 15 provinsi seluruh Indonesia dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), termasuk dengan 82 apotek di Bali.

Dalam kegiatan tersebut, BPOM membagikan tips supaya terhidar dari obat palsu.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui agar terhindar dari obat palsu:

1. Menebus resep obat hanya di apotek.

2. Sampaikan pada dokter jika tidak ada kemajuan setelah minum obat yang diresepkan.

3. Membeli obat di sarana pelayanan kesehatan berijin (obat bebas/ obat bebas terbatas di apotek dan toko obat berijin, untuk obat keras harus dengan resep dokter di apotek).

4. Pastikan kemasan dalam kondisi tersegel dengan baik, kebersihan kemasan, baca label obat mencakup nama obat, nomor registrasi atau nomor izin edar, nama produsen dan tanggal kadaluwarsa.

5. Waspada jika ada perbedaan harga cukup tinggi. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved