5 Kebiasaan Ini Bisa Merusak Hubungan Pernikahan, Membandingkan Pasangan Hingga Singgung Masa Lalu
Setidaknya ada lima kebiasaan berbahaya yang jika terus dibiarkan bisa mengganggu hubungan pernikahan suami-istri:
Ketika seseorang kerap menyinggung masalah lama ketika berinteraksi dengan pasangan, hal itu tak hanya mengganggu, namun juga memicu amarah.
Jika kamu tidak bisa mengatasi masa lalu, bagaimana bisa merencanakan masa sekarang dan masa depan dengan baik?
• 5 Seleb Tertampan se-Asia 2019, Peringkat Pertama Bukan Idol K-Pop
• Polsek Gilimanuk Tingkatkan Kewaspadaan, Pasca Ledakan Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan
3. Bicara di belakang pasangan
Banyak orang yang kemudian membicarakan pasangannya di belakang setelah pertengkaran terjadi.
Misalnya, menghubungi teman atau keluarga untuk menangis dan meluapkan perasaan.
Terkadang, tanpa disadari seseorang bisa bicara kejam tentang pasangannya pada orang lain, ketika pasangannya tidak ada di sekitarnya.
Namun percayalah, seringkali kata-kata lebih tajam daripada senjata dan bisa merusak hubungan pernikahan.
4. Membandingkan pasangan dengan mantan
Meskipun mungkin kerap tak mengakuinya, namun banyak dari kita yang membandingkan pasangan saat ini dengan mantan pasangan lalu membuat catatan tentang perbedaan tersebut.
Kebiasaan ini tidak hanya merintangi seseorang untuk mengapresiasi masa depan, tapi juga bisa merusak pernikahan.
• Khawatir Mengidap Diabetes? Lakukan Cek Mandiri dengan Cara Ini
• Tukad Taman Pancing Pemogan Kembali Berbusa, Berbau, dan Banyak Sampah
5. Tidak menghormati ruang pribadi
Ada batasan tipis yang membatasi sikap perhatian dan obsesif.
Setelah menikah, banyak orang mulai bertingkah seperti "pelindung", terutama pria.
Mereka kemudian mengawasi segala aktivitas pasangan dan tidak berpikir dua kali ketika mengecek ponsel atau email pasangan. Padahal, setiap orang seharusnya memiliki ruang privasi dan perilaku pasangan seperti itu bisa membuat frustrasi loh.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lima Kebiasaan yang Bisa Merusak Hubungan Pernikahan"