Main Drum Sejak Kelas II SD, Prabu Satvika Sabet Juara II Nasional hingga Tampil di Singapura
Walaupun mereka masih bisa dibilang anak-anak, namun sudah lihai dalam memainkan alat musik. Bahkan beberapa kali, Prabu meraih juara dalam kompetisi
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Putu Prabu Satvika Daneswara (12) tak canggung menggebuk drum yang ada di depannya.
Ia ditemani sang adik Made Sakti Danendra (9) yang memainkan keyboard.
Mereka tampil membawakan instrumen garapannya sendiri berjudul Brawa.
"Nama Brawa ini karena pertama kali kami pentaskan di Brawa Beach Festival," kata lelaki kelahiran 28 Mei 2007 ini.
Walaupun mereka masih bisa dibilang anak-anak, namun sudah lihai dalam memainkan alat musik.
Bahkan beberapa kali, Prabu meraih juara dalam kompetisi baik lokal Bali maupun nasional.
Pada Maret 2019 lalu, Prabu yang kini duduk di kelas VII, SMPN 1 Denpasar meraih juara II Nasional dalam Indonesian Drum Perkusi (IDP) di Taman Ismail Marzuki.
• 6 Artis Ini Punya Wajah Mulus & Awet Muda Meski Sudah Berumur 30-an Bahkan Ada yang Sudah Punya Anak
• Artis Ini Punya Cara Sederhana untuk Bersihkan Wajah Menggunakan Bahan Alami
• Kalahkan Wakil China, Ahsan/Hendra Melaju ke Final Hong Kong Open 2019
Selanjutnya Agustus 2019 ia melenggang ke Singapura dalam grand final kompetisi drum se-Asia.
Walaupun tak berhasil menjadi yang terbaik namun penampilannya sangat memuaskan sehingga dirinya satu-satunya peserta yang bisa tampil di salah satu stasiun TV di Singapura.
"Waktu itu, dari Indonesia berangkat berlima, saya sendiri dari Bali," akunya Sabtu (16/11/2019) di kediamannya Jalan Gatot Subroto IV, Blok I Denpasar.
Selanjutnya bersama bandnya yakni Beat and Soul Band memperoleh Juara I pada Kompetisi Musik Festival Pelajar Se-Bali pada September 2019 dan kembali memperoleh Juara I pada Udayana Jazz Festival 2019 pada November 2019 ini.
Tak hanya bersama bandnya, ia sendiri juga dinobatkan sebagai the best drummer pada kedua event tersebut.
Hal yang paling membanggakan dalam Udayana Jazz Festival, ia berhasil menyingkirkan pesaing-pesaingnya yang notabene dari kalangan umum termasuk mahasiswa seni musik.