Kepanikan Saat Gede Fajar Tenggelam Minta Tolong, Sempat Muncul Namun Lemas Lalu Tewas Terseret Arus

Namun saat memegang tepi singai, ia kehabisan tenaga lalu kembali terseret arus.

"Ini sebagai pejaran bagi kita, karena kasus anak tenggelam di sungai sudah sering terjadi di Gianyar. Kami meminta, jika tak bisa beranang, jangan coba-coba mandi di sungai, apalagi sungai yang memiliki kedalaman lebih dari dua meter," ujarnya.

Kasus tewasnya bocah saat mandi di sungai, bukan kali ini saja.

Beberapa tahun lalu, siswa kelas 1 SMP di Ubud juga mengalami nasib serupa.

Saat itu korban mandi bersama teman-temannya di Sungai Ayung, Desa Sayan, Ubud.

Dia diduga tersangkut di dalam gua. Setelah pencarian dilakukan selama dua hari, jazad korban ditemukan sekitar 500 meter dari tempat ia menceburkan diri.

• Dikira Bercanda, Remaja Ini Ternyata Tenggelam dan Tewas, Video yang Direkam Teman Korban Viral

• BREAKING NEWS: Siswa SMP IV Sukawati Gianyar Tenggelam, Begini Kesaksian 5 Temannya

• BREAKING NEWS : Sumerta Tewas Tenggelam Ditarik Pusaran Air Terjun Mabun

Dikira Bercanda Tenggelam

Di daerah lain, seorang remaja tewas tenggelam setelah sebelumnya dikira bercanda tak bisa berenang.

Kejadian berawal saat korban Indar Jaya (15) berenang bersama rekan-rekannya di Desa Pao, Kecamatan Tombolopao, Gowa, Sulawesi Selatan, tewas tenggelam di Sungai Tanggara, Senin (9/12/2019).

Tragisnya detik-detik korban tewas tenggelam terekam jelas dalam kamera temannya yang kini menjadi viral.

Korban dalam rekaman tersebut seperti berusaha meminta tolong dengan mengangkat tangannya.

Bukannya menolong, temannya malah sekan membiarkan dan "menontonya".

Bahkan temannya yang lain merekam dari awal kejadian hingga kerban benar-benar tak terlihat, dan diduga sudah tenggelam.

Dalam video tersebut, terdengar suara teman-teman korban yang menganggap Indar bercanda.

“Weh, seriusko jangko main-main,” teriak salah satu temannya dalam video.