Police Goes to School, Cara Polresta Denpasar Rangkul Anak Sekolah yang Terlibat Balap Liar

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Di era saat ini, tugas kepolisian tidak hanya bertugas sebagai penegak hukum.

Namun juga dapat menjadi promotor untuk memberikan sosialisasi dan pencegahan di masyarakat.

Hal ini khususnya dimaksudkan kepada anak-anak pelajar atau kaum milenial.

Pada kesempatan hari ini Senin (16/12/2019), Polresta Denpasar melaksanakan kegiatan kunjungan ke sekolah yaitu Police Goes to School.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol I Nyoman Gatra.

Didampingi Kanit Dikyasa Polresta Denpasar Iptu Putu Sudarsana, mengunjungi SMK Rekayasa Denpasar.

• Viral di Bali Foto Kucing Digantung di Pohon Sampai Mati, Berujung Laporan ke Polisi

• 605 Pelamar CPNS di Negara Tak Lulus Seleksi Administrasi, Masa Sanggah Hingga 19 Desember

• Alami Sedimentasi, Muara Sungai Kalilo Bakal Dinormalisasi

"Hari ini kita kunjungi SMK Rekayasa Denpasar. Kita lebih memfokuskan pada pembinaan karakter kepada seluruh siswa yang ada," ujarnya.

"Pembinaan karakter ini dilaksanakan guna menindaklanjuti kejadian yang sedang marak akhir-akhir ini, yaitu kegiatan balap liar yang didominasi anak-anak sekolah," tambah Kabag Ops.

Kegiatan Police Goes to School, dikatakan Kabag Ops Kompol I Nyoman Gatra ditunjukkan kepada kaum muda milenial yang ada di Kota Denpasar.

Ia katakan lebih lanjut, program ini rutin dilaksanakan oleh Polresta Denpasar agar bisa mengendalikan diri, memahami tata tertib berlalu lintas dan menjaga keamanan lingkungan.

"Dalam kegiatan ini, kita bungkus dengan kegiatan menarik agar dapat membuka wawasan para siswa, lalu menyampaikan paparan mengenai situasi Kamtibmas serta tanya jawab," ujarnya lagi.

Di akhir acara, Kabag Ops Kompol I Nyoman Gatra memberikan helm kepada salah satu pelajar SMK Rekayasa Denpasar dan berfoto bersama. (*)