Anda Suka Makan Makanan Manis Saat Stres ? Ternyata Ini Alasan Dan Teorinya

Anda Mengatasi Stres Dengan Mengkonsumsi Makanan Manis ? Ternyata Ini Alasan Dan Teorinya.

Gambar oleh Pexels dari Pixabay
Ilustrasi Foto Makanan Manis 

Masih ada faktor lainnya yang perlu diteliti.

2. Makan manis saat stres memberikan energi untuk otak

Otak membutuhkan energi agar bisa menjalankan fungsinya.

Rata-rata, otak orang dewasa menggunakan 20 persen energi total yang dimiliki tubuh.

Ketika stres, organ vital ini membutuhkan energi tambahan sebanyak 12 persen.

Sumber energi otak berasal dari karbohidrat, dan gula (glukosa) adalah jenis karbohidrat yang paling mudah diubah menjadi energi.

Kekurangan asupan karbohidrat, ditambah kondisi stres dan lapar, dapat menurunkan sejumlah fungsi otak.

Salah satu fungsi otak adalah mengatur metabolisme tubuh, pencernaan, dan kemampuan berpikir.

Saat kekurangan glukosa, otak tidak dapat menjalankan fungsi ini karena terhalang oleh sejenis saraf di dalam hipotalamus.

Inilah yang membuat Anda ingin makan manis saat stres.

Otak Anda tidak memiliki cukup energi untuk berfungsi dengan semestinya, dan makanan manis adalah sumber karbohidrat paling sederhana yang bisa digunakan dengan cepat.

3. Gula merangsang perasaan bahagia

Asupan gula dapat merangsang pelepasan hormon dopamin dan bagian otak yang disebut nucleus accumbens.

Kedua faktor ini menimbulkan perasaan bahagia yang kuat.

Perasaan tersebut bahkan serupa dengan efek konsumsi kokain dan heroin.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved