Identitas Kerangka Bergelang Pasien di Klungkung Masih Misterius, Polsek Tunggu Hasil dari Unud

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Polsek Banjarangkan, belum menemui titik terang terkait identitas kerangka yang ditemukan di depan Pura Ulun Suwi Subak Takmung, Desa Takmung, Banjarangkan, Klungkung, Bali, Jumat 15 November 2019 lalu.

Bahkan saat ini pihaknya masih menunggu hasil uji DNA yang dilakukan oleh Universitas Udayana.

"Hasil dari forensik Mabes, tidak bisa terbaca tes DNA-nya. Sekarang kami minta bantuan ke Universitas Udayana. Semoga saja ada hasilnya," ujar Kapolsek Banjarangkan AKP Ketut Suaka Purnawasa, Selasa (14/1/2020).

Menurutnya, identifikasi sulit dilakukan, karena yang tersisa dari jenazah tersebut hanyalah kerangka.

• Ahok: Kita Harus Percaya Anies Baswedan itu Lebih Pintar Ngatasin Banjir

• Kondisi Terkini Pekak Mayun, Korban Kecelakaan yang Terbakar Bensin Bawaannya 

Saat ini jenazah pun masih dititip di RSUD Klungkung. Sembari menunggu hasil tes DNA dari Universitas Udayana

Pihaknya juga meminta warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, untuk melapor ke kepolisian.

"Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, bisa juga melapor ke Polsek Banjarangkan. Sehingga kami bisa lakukan identifikasi juga," jelasnya.

• Diseminasi IPEI, Ketimpangan dan Pengurangan Kemiskinan Jadi Perhatian di Bali

• Dalam Keadaan Sepi, Rumah Pekak Dewa Rai Dilalap Si Jago Merah di Desa Kaliakah, Negara

Diberitakan sebelumnya, warga digegerkan dengan penemuan kerangka tanpa identitas di semak belukar, tepatnya di depan Pura Ulun Suwi Subak Takmung, Desa Takmung, Banjarangkan, Klungkung, Bali, Jumat sore (15/11/2019).

Belum diketahui identitas pasti tulang belulang tersebut, namun diduga kuat berjenis kelamin wanita dan menggenakan gelang pasien, serta menggenakan pakaian pink. (*)