25 Tahun Tidak Bertemu, Klub Legendaris Gelora Dewata Akan Adakan Reuni
Tahun 1989 silam, berdiri sebuah klub sepak bola di Bali bernama Gelora Dewata.
Penulis: M. Firdian Sani | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, M. Firdian Sani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tahun 1989 silam, berdiri sebuah klub sepak bola di Bali bernama Gelora Dewata.
Klub legendaris Bali ini rencananya akan mengadakan reuni pada tanggal 7 sampai 9 Februari 2020 mendatang.
Hal itu disampaikan oleh stoper andalan mereka, Wayan Sukadana saat dihubungi Tribun Bali.
"Ya kita hampir 25 tahun tidak pernah bertemu, rencananya karena ini masih penjajakan semoga bisa bertemu di Stadion Ngurah Rai, Denpasar," katanya.
Stadion Ngurah Rai merupakan markas dari Gelora Dewata, pemilihan lokasi reuni di sana bertujuan untuk mengenang masa-masa muda mereka dahulu.
"Iya supaya napak tilas," ungkapnya.
Sukadana juga mengatakan jika peserta reuni akan dihadiri oleh 80 persen mantan pemain Gelora Dewata.
"Yang dari Bali ada Kadek Swartama, Mahayasa, Wayan Kana, Wayan Sukadana, Alit Supartana, Cenik Arsana, Mahendra, Wayan Magleg, dan lain-lain,'' ucap dia.
• Lima Anggota DPRD Tabanan Dicopot dari Jabatan, Suarta Sebut Mereka Izin Percikkan Tirta
• Bangli Bangun Jalan Buntu Senilai Rp 3 Miliar Warga: Pembuatan Jalan Cepat, Empat Bulan Sudah Beres
Tidak hanya pemain dari Bali, mantan pemain dari luar Bali juga dikabarkan akan hadir dalam reuni ini.
"Dari luar Bali ada Fredi Muli, Misnadi, Nusyadera, Erick Ibrahim, Sutrisno Herlambang, Budi Ratmono, Jamal Yastro, dan lainnya," ujarnya.
Sukada menjelaskan jika pertemuannya ini bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat Bali bahwa dahulu ada klub bernama Gelora Dewata yang mengharumkan nama Bali di kancah Nasional.
"Mengingatkan pada masyarakat Bali kalau dulu di Bali pernah ada tim yang pernah mengharumkan nama Bali di kancah sepak bola nasional," paparnya.
Jika melihat sejarahnya, para maniak sepak bola Bali tahun sembilan puluhan tentu tidak akan lupa, tim berjuluk Naga Hitam Putih ini pernah merajai persepakbolaan Indonesia pada tahun 1993-1994 dengan menjadi champions Piala Liga yang saat itu menjadi liga di divisi utama Indonesia.
Kala itu Gelora Dewata berhadapan dengan tuan rumah Mitra Surabaya dan berhasil unggul tipis 1-0 lewat gol striker mungil Misnadi Amrizal Pribadi.
