Truk Pengangkut Gas Elpiji 12 Kilogram Terguling di Sekitar Jalan Raya Karangasem Menuju Klungkung

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Truk berwarna uning pengangkut gas elpiji 12 kilogram terguling sekitar Jalan Raya Karangasem menuju Klungkung, tepatnya di Manggis, Kecamatan Manggis, Jumat (17/1/2020) siang.

Truk nopol DK 8791 UU dikendarai Firman asal Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) terbalik ke kiri dari Karangasem, Bali.

Info dilapangan, truk datang dari Singaraja ke gudang gas elpiji Denpasar.

Firman bersama Burhan mengendarai truk dengan kecepatan sedang, mengingat beban yang dibawa banyak.

• Ponari Si Dukun Cilik Kini Telah Dewasa, Jadi Sales dan Siap Lamar Pujaan Hati

• Selain Pilih Makanan dan Tidur, Berikut Cara Sederhana untuk Menjaga Kesehatan Mental

• Kebutuhan Blangko KTP-el di Bangli Mencapai 19 Ribu, Awal Tahun 2020 Bangli Dapat 2000 Blangko

Tak ada firasat apapun sebelum kejadian.

Perjalanan dari Singaraja hingga Karangasem berjalan lancar.

Sampai dilokasi kejadian, kendaraan melaju pelan lantaran medan jalan turun.

Sopir mulai merasa tidak seimbang setelah lewati tikungan.

Kendaraan truk oleng ke kiri, dan mengenai besi pembatas jalan.

Tabung gas elpiji jatuh ke jurang sedalam 7 meter.

Tak ada korban dan luka, hanya kerugian materiil.

"Saat truk oleng ke kiri, sopir dan kondektur langsung loncat. Si sopir sudh merasa kendaraanya akan oleng, dan pilih loncat. Truk terguling pelan. Makanya sopir bisa loncat dari truk,"kata Ketut Pica.

Kendaraan yang melintas sepi saat kejadian.

Hingga kini truk masih terguling, atau belum dievakuasi.

Kanit Laka, Satlantas Polres Krangasem, IPTU I Nyoman Sucipta mengaku, kecelakaan karena out of control (OC).