Kronologi Turis Tiongkok Nekad Swafoto & Tewas di Devil Tears Nusa Lembongan Klungkung, Abaikan Ini
Objek wisata Devil Tears di Desa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali kembali menelan korban jiwa, Selasa (21/1).
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ady Sucipto
Kronologi Turis Tiongkok Nekad Swafoto & Tewas di Devil Tears Nusa Lembongan Klungkung, Abaikan Ini
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Objek wisata Devil Tears di Desa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali kembali menelan korban jiwa, Selasa (21/1).
Turis asal Tiongkok, Xu Xinyue (22) meninggal dunia setelah dihantam ombak dan terjatuh dari tebing setinggi 5 meter di Devil Tears.
Xinyue, turis Tiongkok tersebut merupakan korban pertama tahun ini dan kelima sejak tahun 2019.
Perbekel Lembongan Ketut Gede Arjaya menjelaskan, korban tidak menghiraukan papan peringatan dan mengabaikan keselamatannya.
Xinyue nekat swafoto pada tebing sisi barat yang tidak dipagari.
" Faktor lainnya, tour guide (pemandu) lalai, tidak bisa mengawasi tamunya secara maksimal," ujar Ketut Gede Arjaya, Selasa (21/1).
Menurutnya, papan peringatan sangat banyak di Devil Tears, tapi tidak ada artinya bila wisatawan tak menghiraukan.
"Saya perbekel yang paling gila, saya sering turun langsung berpanas-panasan memberikan arahan.
Saya sering marah terhadap guide, yang duduk di warung dan tidak mengawasi tamunya. Tapi saat kita tidak awasi mereka, mereka akan kembali acuh," ujarnya.
Ia menyayangkan musibah berulang. "Ini karena wisatawan dan pemandunya sama-sama bandel," tegasnya.
Kasubag Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana mengatakan, Xu Xinyue terjatuh di tebing sekitar pukul 10.20 Wita.
Korban dan rombongan wisatawan asal Tiongkok melakukan tur di Nusa Lembongan.
"Korban dan suaminya bernama Zhang Yichi (24) dan teman-teman hendak melakukan foto terakhir di TKP." ujar Puti Gede Ardana.
Saat korban dan rekannya swafoto di sisi barat yang belum dipagari, ombak tinggi menghantam tubuhnya.