Waspada Virus Corona di Bali
Terkait Virus Corona, Ini Imbauan Persatuan Ikatan Dokter Indonesia Kepada Masyarakat
Pemerintah China menyatakan, korban meninggal akibat wabah virus corona mencapai 80 orang dengan lebih dari 2.300 orang terinfeksi.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Pemerintah China menyatakan, korban meninggal akibat wabah virus corona mencapai 80 orang dengan lebih dari 2.300 orang terinfeksi.
Menanggapi menyikapi kondisi tersebut, Ketua Terpilih PB IDI, dr Moh Adib Khumaidi, SpOT(K) mengimbau agar masyarakat jangan panik.
“Masyarakat tetap waspada terutama bila mengalami gejala demam, batuk disertai kesulitan bernafas, segera mencari pertolongan ke RS/fasilitas kesehatan terdekat dan melakukan dan meningkatkan gaya hidup sehat,” ungkap dr. Moh Adib, Senin (27/1/2020).
• Selain Virus Corona, Ini 7 Virus Mematikan yang Pernah Menghantui Manusia di Seluruh Dunia
• Sejumlah Pembangunan Besar Akan Dilakukan di Bali, Mulai LRT Hingga Tol Gilimanuk-Denpasar
• Masuk Tahap SKD, Apakah Fenomena Gugur Massal Terjadi Lagi di Rekrutmen CPNS Tahun Ini?
Gaya hidup sehat yang dimaksud dr. Moh Adib yakni pertama menjaga kebersihan tangan rutin, terutama sebelum memegang mulut, hidung dan mata; serta setelah memegang instalasi publik.
Caranya dengan mencuci tangan dengan sabun dan bilas dengan air mengalir setidaknya selama 20 detik.
Cuci dengan air dan keringkan dengan handuk atau kertas sekali pakai.
Jika tidak ada fasilitas cuci tangan, dapat menggunakan sanitizer alkohol 70-80 persen.
• Terlalu Sering USG Saat Hamil, Apakah Aman bagi Janin?
• 29 Ekor Babi Mati di Denpasar, Penjual Daging Babi di Pasar Badung Mengeluh Sepi
• Ada Pasien Mengeluh Demam hingga Pilek, Pengunjung RSUD Sanjiwani Gempar Dikira Suspect Virus Corona
Lalu hindari mengusap mata, hidung dan mulut sebelum mencuci tangan. Menutup mulut dan hidung dengan tissue ketika bersin atau batuk.
Gunakan masker dan segera berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan ketika meiliki gejala saluran napas. Istirahat bila sedang sakit.
Menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi buah dan sayur minimal tiga kali perhari dan makan makanan bergizi.
• Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Dapur Dengan Usus Terburai
• Jadi Perampok Kelas Kakap & Bagikan Hasil Jarahan ke Warga Miskin,Begini Perjalanan Hidup Johny Indo
• Kronologi 2 Penyelundup Senjata KKB Papua Diringkus, Sebelumnya Pentolan KKB Ini Tewas Ditembak
Disarankan juga kepada masyarakat untuk hindari kontak dekat dengan orang yang sakit infeksi saluran napas.
Sering mencuci tangan, khususnya setelah kontak dengan pasien dan lingkungannya. Hindari menyentuh hewan atau unggas atau hewan liar (wild animals).
• Cara Jitu Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Gaya Hidup Sehat, Cuci Tangan hingga Pakai Masker
• 3 Hal Ini Dilarang Dibawa Masuk ke Kamar Hotel, Ini Alasannya
“Patuhi petunjuk keamanan makanan dan aturan kebersihan. Jika merasa kesehatan tidak nyaman ketika di daerah outbreak terutama demam atau batuk, gunakan masker dan cari layanan kesehatan,” imbuhnya.
Setelah kembali dari daerah outbreak, konsultasi ke dokter jika terdapat gejala demam atau gejala lain dan beritahu dokter riwayat perjalanan serta gunakan masker untuk mencegah penularan penyakit.(*)