Alkohol dan Bawang Putih Dapat Cegah Virus Corona, Benarkah?

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA – Wabah virus corona makin meluas dan telah menginfeksi sekitar 7000 orang.

Pemberitaan yang masif membuat banyak orang cemas, apalagi sampai saat ini belum ada vaksin untuk mencegah virus yang menular antarmanusia ini.

Kekhawatiran akan terjangkitnya virus corona membuat banyak orang mudah mempercayai informasi yang tidak jelas di media sosial, terutama terkait pencegahannya.

Dilansir dari Kompas.com dirangkum beberapa informasi yang beredar melalui media sosial dan grup WhatsApp, beserta penjelasannya.

Virus corona bisa menular melalui kontak mata.

Tidak benar. Virus corona dapat menular melalui kontak fisik yang intensif, yaitu melalui droplet (percikan liur ketika bersin).

• Pelajar SMA Janjikan akan Nikahi Adik Kelas, Sang Adik Kelas pun Dinodai Pelaku

• Sebut Uji Coba dengan Persela Langkah Bagus, Fadil Sausu Harap Fans Tetap Ramaikan Stadion Dipta

• Agen Travel Bali Kirimkan Bantuan Ribuan Masker Melalui Tamu China

"Kontak intensif dengan pasien akan memudahkan penularan virus ini. Penularan dapat melalui kontak erat seperti berkerja dalam satu ruangan atau berhubungan secara intensif," kata dokter spesialis paru Dr. dr. Erlina Burhan, MSc, SpP(K).

Dapat diobati dengan minum alkohol

Tidak benar. Dijelaskan oleh dr. Erlina, menurut penilitian alkohol 70 persen memang dapat menginaktifkan virus dan desinfektan.

“Namun, harus direndam. Kalau diminum secara terus menerus orangnya akan mati,” kata dokter dari Divisi Infeksi Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi FKUI-RS Persahabatan ini.

• Banyak Kompetisi Musim Ini, Pemain Bali United Melvin Platje Ingin Fokus Piala AFC 2020

• Kasus Sodomi di Bali, Ternyata Ini Dampak Buruk Hubungan Seks dari Belakang

• Siswi SMP yang Dimabuk Asmara, Ngaku Diculik hingga 12 Hari Demi Bisa Berduan dengan Pacarnya