Waspada Virus Corona di Bali

Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Gunakan APD Selama Bertugas 

Kini petugas diwajibkan untuk menggunakan alat pelindung diri (APD) mulai dari kacamata pelindung (goggles), masker N95, sarung tangan, serta cairan

Communications PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Kini Petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Gunakan APD Selama Bertugas 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Langkah pencegahan dan antisipasi serius terus dilakukan oleh PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali terhadap penyebaran virus corona baru (Novel Coronavirus/2019-nCoV).

Setelah langkah sebelumnya menyiapkan masker yang diberikan kepada seluruh petugas operasional bandar udara sebagai langkah antisipasi dan pencegahan, kini petugas diwajibkan untuk menggunakan alat pelindung diri (APD) mulai dari kacamata pelindung (goggles), masker N95, sarung tangan, serta cairan pembersih tangan atau hand sanitizer.

Kebakaran Hanguskan Rumah di Monang Maning, Diduga Akibat Lalai Matikan Api Kompor

Hanya 8 Hari, Rahasia Kunci China Mampu Bangun Rumah Sakit Corona dalam Waktu Singkat

Hantam Ekonomi China Begini Dampak Virus Corona Hingga Memicu Anjloknya Turis China ke Bali

Hal tersebut merupakan implementasi dari keputusan rapat Komite FALNAS (Komite Nasional Fasilitasi Udara) yang dilaksanakan pada hari Rabu, 29 Januari, di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta.

“Kami mulai terapkan penggunaan APD kepada petugas operasional selama mereka bertugas di bandar udara sebagai langkah serius pencegahan dan antisipasi penyebaran virus corona. Penggunaan APD ini sudah kami laksanakan secara bertahap sejak tanggal 23 Januari lalu."

Terbaru, 3 WNI dari Wuhan Lolos Tanpa Karantina, Pemerintah Pusat Akui Tak Tahu

Virus Corona pada Anjing dan Kucing, Bisakah Menular ke Manusia?

"Untuk masker, kami sudah wajibkan menggunakan masker N95 yang memiliki standar medikal,” jelas Communication and Legal Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Arie Ahsanurrohim, Selasa (4/2/2020).

Ia menambahkan kumlah APD yang disediakan kami sesuaikan dengan kebutuhan jumlah personel. 

BREAKING NEWS: Sebuah Rumah di Monang Maning Hangus Dilahap Si Jago Merah

Generasi Alpha Sangat Dekat dengan Teknologi, Apa yang Harus Dilakukan Orangtua?

Untuk masker N95 dan sarung tangan, kami sediakan masing-masing sebanyak 3.000 buah untuk masker dan 2.000 pasang untuk sarung tangan. 

“Tentunya APD yang kami sediakan telah memenuhi standar medis yang dipersyaratkan,” imbuh Arie.

Ia menuturkan penggunaan APD tersebut mulai diterapkan hari ini hingga waktu yang belum ditentukan. 

Video Pemedek Masuk ke Tirta Gangga Viral di Medsos, Kosalia Bantah Telah Memungut Uang Tiket

1 Pasien WNA Tiongkok Umur 12 Tahun di RSUP Sanglah, Belum Diperbolehkan Pulang 

“Sebelumnya, kami telah berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dengan menempatkan alat pendeteksi suhu tubuh atau thermal scanner di Terminal Kedatangan Internasional."

"Khusus penumpang penerbangan dengan rute dari China juga kami sediakan flow khusus, dan masih kami implementasikan hingga saat ini,” lanjutnya.

Untuk mengantisipasi adanya penumpang, terutama dari rute internasional, yang diduga terpapar Virus Corona, PT Angkasa Pura I (Persero) telah menyediakan ruang wawancara (holding room) untuk wawancara lebih lanjut terhadap penumpang yang diduga terpapar. 

Ruangan tersebut digunakan oleh petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk melakukan wawancara terhadap penumpang yang memperlihatkan tanda terpapar virus setelah melewati proses pemindaian suhu tubuh oleh mesin thermo scanner.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved