Hantam Ekonomi China Begini Dampak Virus Corona Hingga Memicu Anjloknya Turis China ke Bali

Dampak dari Virus Corona tersebut diprediksi bakal berimbas pada ekonomi China yang akan mengalami tekanan.

Editor: Ady Sucipto
(KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Petugas keamanan bandara berjaga saat wisatawan asal China baru mendarat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (28/1/2020). Saat ini ada sekitar 40.000 penumpang keberangkatan dan kedatangan internasional yang hilir mudik ke Bandara Soekarno-Hatta. Data terakhir mencatat wabah Corona sudah menjangkiti 4.500 orang dan menewaskan 106 orang di China. 

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Mewabahnya virus corona di China hingga hari ini dilaporkan korban meninggal telah mencapai 425 jiwa atau bertambah 64 jiwa dari sebelumnya. 

Pemerintah China melaporkan selain kasus kematian, orang yang tertular hingga saat ini mencapai 3.235.  Dan hingga saat ini secara keseluruhan terdapat 20.438 orang yang terinfeksi virus Corona di seluruh dunia. 

Dampak dari Virus Corona tersebut diprediksi bakal berimbas pada ekonomi China yang akan mengalami tekanan. 

Melansir via Kompas.com, China pada tahun lalu juga sudah membukukan kinerja perekonomian yang tak cukup baik akibat perang dagang dengan Amerika Serikat.

Ekonomi China tercatat tumbuh 6,1 persen tahun lalu, yang terlemah sejak 29 tahun terakhir.

Bank sentral China People Bank of China (PoBC) pun menggelontorkan dana untuk meningkatkan likuditas pasar di Negeri Tirai Bambu hingga 173 miliar dollar atau setara dengan Rp 2.422 triliun (kurs Rp 14.000).

Seperti dikutip dari AFP, saat ini China tengah dalam upaya penanganan virus corona yang berisiko memegaruhi pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun menyatakan, negara Tirai Bambu itu akan tertekan dari segi konsumsi domestik dan kinerja ekspor.

Namun, hal itu tergantung kembali dari sigapnya pemerintah China menangani penyebaran virus di provinsi masing-masing.

"(Tergantung) dengan cukup panjangnya masa untuk penanganan dari corona di masing-masing kota atau provinsi di sana," ujar wanita yang kerap disapa Ani tersebut.

Berikut dampak virus corona terhadap perekonomian Republik Indonesia.

1. Kinerja ekspor tertekan

Sri Mulyani mengatakan, kinerja ekspor Indonesia bakal memengaruhi kinerja ekspor Indonesia.

Pasalnya, China merupakan salah satu negara utama tujuan ekspor RI.

"Tapi rasanya kuartal I mungkin akan sangat sulit. Dan itu nanti pengaruhnya kepada seluruh dunia termasuk Indonesia dari mulai jalur tourism, harga komoditas, dan ekspor secara umum juga akan terganggu," ujar Ani.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved