WN Amerika Tenggelam Saat Surfing di Pantai Medewi Jembrana, Terseret Arus di Tengah Laut
WN Amerika Tenggelam Saat Surfing di Pantai Medewi Jembrana, Terseret Arus di Tengah Laut
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA- WN Amerika, Juan Juel Gomes (37) mengalami nasib nahas.
Juan tenggelam saat surfing di Pantai Medewi, Dusun Persinggahan, Desa Medewi, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali.
Juan masih dalam kondisi perawatan oleh tim medis di RS Bali Med usai dievakuasi oleh pemandu wisata Pantai Medewi.
Kapolsek Pekutatan, Kompol Agung Sukasana membenarkan kejadian tersebut.
• Terdapat 23 Kejadian Laka, 4 Orang Meninggal Selama Januari 2020 di Jembrana
• Pandai Bicara dan Dipercaya Orang, Apa yang Berkesan Bagi yang Lahir Rabu Umanis Julungwangi ?
• Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri Apresiasi Perkembangan Banyuwangi
Korban diketahui tenggelam sekitar pukul 10.30 WITA.
Korban berkewarganegaraan Amerika dengan paspor 580658657.
Korban berasal dari California yang tinggal di Hotel Galuh kamar 5X sejak Senin (3/2/2020) dan rencana akan check out Rabu (5/2/2020).
"Ya benar kejadiannya tadi jam setengah 11," ucapnya, Selasa (4/2/2020) kepada Tribun-Bali.com melalui WhatsApp.
Sukasana berkata, WN Amerika tersebut tenggelam saat melaksanakan aktifitas Surfing di Pantai Medewi.
Korban ditemukan terseret arus di tengah laut pantai Medewi kurang lebih 500 meter dari bibir pantai.
"Saat diketahui terseret arus dan tenggelam. Akhirnya di tolong oleh empat pemandu wisata. Saat ini masih dalam perawatan tim medis," jelasnya.
Awal kejadian, Sukasana melanjutkan, korban turun ke pantai untuk surfing di pantai Medewi skeitar pukul 10.00 WITA.
Kemudian, sekitar pukul 10,30 WITA korban tenggelam.
Lalu dibantu dan mendapat pertolongan oleh pemandu wisata Medewi sebanyak 4 orang.
Yaitu, Masturi, Agustiadi, Susanto dan Faturahim. Pada pukul 10.35 WITA, korban dibawa ke Puskesmas 1 Pekutatan dengan menggunakan mobil ambulans untuk mendapat perawatan medis.
"Karena kondisi korban yang perlu penanganan lebih lanjut, maka sekitar jam 11 Korban dirujuk ke RS Bali Med. Dan sampai saat ini masih dalam penanganan tim medis," ucapnya. (*).
