Kamu Sedang Diet ? Ini Buah & Sayuran yang Perlu Dihindari Agar Diet Tidak Gagal

Ini Buah & Sayuran yang Perlu Dihindari Agar Diet Tidak Gagal, Kacang Hingga Legume

Gambar oleh THE 5TH dari Pixabay
Foto ilustrasi sarapan sehat sebelum pergi kerja 

TRIBUN-BALI.COM - Tribunners apa kamu sedang melakukan diet ?

Buah-buahan maupun sayur-sayuran memang baik dikonsumsi setiap hari.

Karena buah dan sayur mengandung banyak nutrisi untuk tubuh.

Seperti Vitamin A, zat besi, Vitamin D dan lain-lainnya.

BREAKING NEWS - Dua Mobil Adu Jangkrik di Jalan Raya Denpasar-Singaraja

Sebagian Gedung PPI Karangdadi Klungkung Hilang Dihancurkan Ombak

Ivan Sepupu BCL, Ceritakan Kronologi Ashraf Sinclair Meninggal Dunia & Sebut Penyebabnya karena Ini

Namun, beberapa jenis buah dan sayur bisa memicu kenaikan berat badan sehingga perlu dikonsumsi secara moderat atau bahkan dihindari jika kamu sedang menjalani program penurunan berat badan.

Tidak hanya tinggi kalori, beberapa sayur dan buah memiliki indeks glikemik (GI) yang lebih tinggi daripada jenis lainnya.

Seperti diberitakan Kompas.com pada 18 Juni 2019 lalu, dijelaskan bahwa GI adalah standar pengukuran seberapa cepat karbohidrat dalam makanan diubah menjadi gula (glukosa) untuk digunakan sebagai energi.

Ukuran GI ini berupa skala dari 0 sampai 100.

Angka IG juga memengaruhi seberapa cepat tubuh memproduksi insulin.

Semakin rendah nilai IG suatu makanan, maka akan semakin kecil pengaruhnya terhadap peningkatan insulin dan gula darah.

Adapun buah dan sayuran yang perlu dihindari atau dikurangi konsumsinya jika sedang diet, antara lain:

1. Kacang dan legume

Kacang-kacangan dan legume kaya akan protein dan nutrisi.

Namun, satu gelas kacang mengandung sekitar 227 kalori.

Sebagai perbandingan, brokoli dengan jumlah porsi yang sama hanya mengandung sekitar 31 kalori.

Jadi, jika kamu sedang menjalani diet dan membatasu asupan kalori, kamu perlu memerhatikan asupan kacang-kacangan dan legume.

2. Jagung manis

Jagung manis tinggi kandungan tepung pati dan memiliki indeks glikemik tinggi yang dapat meningkatkan kadar gula darah.

Kondisi ini menghasilkan penurunan kadar glukosa hanya setelah beberapa jam dikonsumsi dan membuat kita merasa lapar lebih cepat.

Jika ingin kenyang lebih lama, hindari mengonsumsi jagung manis.

3. Alpukat

Alpukat adalah buah yang nikmat dan creamy.

Meski mengandung lemak sehat, namun alpukat memiliki kalori yang sangat tinggi.

Alpukat ukuran besar bisa mengandung sekitar 332 kalori.

Jika kamu sedang menghitung asupan kalori harian dengan rinci, ada baiknya jika mengonsumsi buah ini dalam jumlah moderat.

4. Buah kering

Buah-buahan kering (dry fruit) jauh lebih padat kalori daripada buah-buahan segar.

Jadi, mengonsumsi sedikit saja buah kering dalam salad, yoghurt atau sereal bisa menambah banyak kalori.

Ini tidak berarti kamu tidak boleh mengonsumsi buah kering, tetapi pastikan mengonsumsinya dalam jumlah moderat.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Buah dan Sayur yang Perlu Dihindari Jika Sedang Diet", https://lifestyle.kompas.com/read/2020/02/20/140457420/buah-dan-sayur-yang-perlu-dihindari-jika-sedang-diet?page=all#page2.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved