Ini Penilaian Stefano Lilipaly Tentang Shin Tae-yong, Banyak Hal Positif yang Diberikan

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Usai menjalani pemusatan latihan Timnas Indonesia senior, penyerang Bali United Stefano Lilipaly menilai banyak hal positif diberikan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae yong (STY).

Menurut Stefano Lilipaly, STY menyampaikan bahwa pada laga-laga sebelumnya lawan UEA, Thailand dan Malaysia, pemain Timnas Indonesia hanya bertahan bagus 60 menit pertama.

Setelah itu down alias menurun.

"Dia melihat pertandingan Timnas Indonesia sebelumnya, dia bilang saat kita bermain 60 menit awal bagus, tetapi sesudah itu kita down, seperti saat kita bermain lawan UEA, Malaysia, Thailand, Vietnam," kata Lilipaly di Gelora Trisakti Legian, Jumat (21/2/2020).

• Supandi Nelayan Pengambengan Jembrana Tak Kembali Usai Melaut

• Pemkab Buleleng Akan Lunasi Utang UD Serba Jaya Tahun ini

• Jumlah e-Warong di Bangli Masih Minim, Satu e-Warong Bisa Layani Sampai 400 KPM

Menurut pemain berdarah Belanda ini, pelatih Timnas asal Korea Selatan tersebut sangat mengandalkan disiplin.

Latihan physical conditioning (fisik) juga yang diberikan sangat keras.

"Dia banyak bermain di klub sewaktu menjadi pemain, dia juga melatih banyak klub sewaktu jadi pelatih.
Dia juga punya prestasi bagus bersama Timnas Korsel. Ia sangat disiplin dan mulai berikan hal itu kepada Timnas," jelas Stefano Lilipaly.

Dia mengatakan, dalam seminggu berlatih fisik yang cukup kuat, semua yang dia lakukan sangat penting untuk Timnas.

"Ia membuat kami jadi sangat fit. Kita butuh bisa bermain selama 90 menit lebih, jadi saat ini fokus fisik.
Banyak tes fisik dia berikan. Tes keseimbangan, kondisi test banyak tes diberikan kepada kami," jelasnya.

Lilipaly mengatakan, pelatih STY sangat berbeda dengan pelatih Timnas Indonesia sebelumnya.

Semua akan lihat kedepan seperti apa Timnas yang ditangani.

Menurutnya karakter pelatih tersebut sangat strong.

Stefano Lilipaly juga merasa telah kembali strong.

Namun ia masih harus memeriksa lebih lanjutan dan mencoba shooting keras menggunakan kaki kanan.

"Saya merasa mulai kembali 100 persen, saya harus cek lagi, terutama saat shooting kaki kanan. Kondisi fisik fit strong. Hanya shooting, masih lihat lagi. Saya akan cek lagi," kata Lilipaly.
(*)