11 Formasi CPNS di Jembrana Dipastikan Kosong, Ini Alasannya
Dari 320 formasi yang disediakan sampai SKD saat ini, 11 formasi dipastikan kosong.
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 yang dilakukan oleh Pemda Jembrana sudah rampung.
Hasilnya, ada sekitar 577 pelamar CPNS yang lolos.
Mereka akan memperebutkan sekitar 320 formasi.
Sayangnya, sekitar 11 formasi ini dipastikan tidak terisi oleh pelamar.
• Ekonom Ini Akui Krisis Moneter Mengintai, Trisno: BI Terus Perkuat Stabilisasi Nilai Tukar Rupiah
• Ramalan Shio Hari Ini 24 Maret 2020, Shio Macan Kendalikan Emosi, Shio Ayam Lebih Kerja Keras
• Setelah Lima Hari Nihil Kasus, Wuhan Kembali Laporkan Kasus Covid-19
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Jembrana, Made Budiasa, menyatakan, hasil SKD dari 2894 peserta yang mengikuti hanya lolos 577 pelamar.
Yang untuk kemudian akan dilanjutkan mengikuti tes Seleksi Kompetensi Basic (SKB).
Sebenarnya ada sekitar 2896 orang yang lolos administrasi, namun hanya 2894 yang mengikuti tes SKD atau memilih tidak ikut atau tidak datang.
"Ada sekitar 577 yang lolos, sesuai hasil dari BKN Pusat," ucapnya, Senin (23/3).
Menurut dia, dari 320 formasi yang disediakan sampai SKD saat ini 11 formasi dipastikan kosong.
Itu memang karena tidak terisi pelamar.
Atau karena pemalar tidak lolos di seleksi administrasi maupun SKD.
Hanya saja, untuk kepastian yang kosong dapat diketahui, ketika hasil atau final babak akhir seleksi dilakukan.
"Kalau untuk detailnya belum bisa. Tapi yang pasti kosong ada 11 formasi," tegasnya.
Ia memaparkan, untuk kepastian yang kosong hingga akhir pengumuman itu didominasi tenaga kesehatan di luar dokter.
Kemudian, formasi disabilitas dari 5 formasi yang disediakan menurutnya hanya 2 orang lolos sampai SKD saat ini.