Corona di Bali

Ngusaba Kadasa di Pura Ulun Danu Batur Disederhanakan dan Tanpa Melibatkan Banyak Orang

Selain disederhanakan, diungkapkan pula jumlah pemedek yang tangkil ke jeroan dibatasi sebanyak 25 orang

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Muhammad Fredey Mercury
Suasana Pura Ulun Danu Batur, Kintamani, Bangli, Bali, Minggu (29/3/2020). Ngusaba Kadasa di Pura Ulun Danu Batur Disederhanakan dan Tanpa Melibatkan Banyak Orang 

Adapun untuk krama subak yang hendak ngaturang suwinih, beras, atau apapun ke Pura Ulun Danu Batur cukup diwakili utusan sebanyak dua orang.

Begitupun untuk krama yang muspa sudah diatur sesuai jadwal dengan tujuan agar tidak terjadi masa yang bergerombol.

“Yang tiang tekankan tidak boleh mengelompok, serta jaga jarak satu hingga dua meter,” ucapnya.

Rencananya, dalam pelaksanaan Ngusaba Kadasa nanti, juga akan digelar upacara tambahan yang disebut upacara neduh.

Jero Gede Batur Duuran menjelaskan, digelarnya upacara neduh bertujuan wabah virus corona yang kini tengah melanda Indonesia cepat berakhir.

Sehingga kehidupan bisa kembali normal seperti biasanya.

“Upacara peneduhan ini untuk intern Batur sampun, pelaksanaannya sekitar sepekan lalu sebelum Nyepi. Namun saat Ngusaba nanti juga akan digelar upacara neduh kembali,” tandasnya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved