Disperindag Karangasem Minta Toko Berjejaring Sediakan Tempat Cuci Tangan dan Hand Sanitizer

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Dinas Perindustrian  Perdagangan (Disprindag) Karangasem meminta agar toko modern serta berjejaring menyediakaan hand sanitizer, tempat cuci tangan didepan pintu masuk toko.

 Himbauan ini adalah upaya untuk mencegah & memutus penyebaran corona (Covid-19).

Sampai saat ini beeberapa toko modern & berjejaring belum menyedikan  tempat cuci tangan, dan hand sanitizer.

 Seperti toko modern di Jalan Raya Sudirman, Jalan Ahmad Yani, Ngurah Rai, Gajah Mada, Diponegoro, Untung Suropati, dan Jaln Raya Nenas. Ditambah toko modern ditiap Kecamatan.

• Pilkada Serentak Tahun 2020 Terancam Ditunda, KPUD Badung Tunggu Arahan Pusat

• Ratusan Santri Pulang ke Buleleng, Begitu Tiba Langsung Disemprot Disifektan dan Cek Suhu Tubuh

• Sembuh dari Covid-19, MEP Bagikan Kisahnya ketika Dirawat di Ruang Isolasi,Kuncinya Positif Thinking

Kepala Disperindag Karangasem, Wayan Sutrisna mengungkapkan, petugas Disprindag telah melakukan sosialisasi dan pengawasan di beberapa toko modern.

Seperti di Jalan Untung Suropati, dan Ahmad Yani. Beberapa toko menyatakan siap menyediakan alat untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Pengawasan sudah dilaksanakan di beberapa toko modern dan berjejaring. Toko di Jalan Raya Untung Suropati segera menyediakan peralatan, tempat cuci tangan dan hand sanitizer,"ungkap I Wayan Sutrisna, Rabu (1/4).

Untuk toko modern yang lain diminta segera menyediakan peralataan.

Disperindag Karangasem juga meminta agar kepala pasar tradisional tiap Kecamatan melakukan penyemperotan desinfektan, dan pedagang secara mandiri.

Langkah ini dilakukan untuk  mengantisipasi penyebaran virus corona. Pihaknya juga meminta pedagang kedepankan prilaku hidup bersih & sehat.

 Sebelumnya, Wayan Sutrisna mengatakan, Disperindag Karangasem berencana melakukan pengadaan tempat cuci tangan di sejumlah pasar di Karangaseem.

Pengadaan untuk  tempaat cuci tangan  dibuat untuk mengajak pedagang dan pembeli kedepankan hidup sehat bersih sesuai instruksi pemda.

Pengadaan tempat cuci tangan di Pasar diperuntukan untuk pedagang dan pembeli. Harapannya  agar bisa menjaga hidup bersih, dan mengantisipasi pnyebaran virus corona.

Rencana semua pasar yang dikelola pemerintah  diberikan tempat cuci tangan. Ada sekitar 16 pasar yang dikelola pemerintah.

Mantan Kabag Ekonomi Setda Karangasem menghimbau pedagang di semua pasar untuk menyemprotkan desinfektan di lapak dan kiosnya  seecara mandiri.

Imbauan ini adalah langkah dan upaya untuk cegah penyebaran corona. Mengingat virus ini sudah merebak ke beberapa negara.(*)