Lahir Sabtu Paing Merakih, Umur Capai 108 Tahun, Pekerja dan Pemberani
Jangan lupa bersyukur dan memanjatkan doa kepada Sang Hyang Wenang atas segala rahmat dan limpahannya selama ini.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Eviera Paramita Sandi
43 - 48 tahun kembali mengalami kesakitan atau penderitaan.
49 - 54 tahun akan melewati hari-hari dengan penghasilan sedikit.
Saat umur 55 - 66 tahun hidupnya meningkat menjadi baik sekali.
Dan akan kembali mengalami kesakitan atau penderitaan saat menapaki umur 67 - 78 tahun.
Merayap naik dengan penghasilan sedang ketika berumur 79 - 84 tahun.
85 - 90 tahun penghasilan merosot menjadi sedikit.
Umur 91 - 96 tahun akan menjalani hidup yang baik sekali.
Saat umur 97 - 102 tahun akan ditimpa kesakitan atau penderitaan.
Pada umur akhir menjelang kematiannya yaitu umur 103 - 108 tahun memperoleh penghasilan sedikit atau bisa dikatakan kehidupan cukup sulit.
Itulah kehidupan mereka yang lahir Sabtu Paing.
Percaya atau tidak kembali ke diri masing-masing karena kehidupan kita di dunia sudah ada yang mengatur.
Sementara seseorang yang lahir Wuku Merakih memiliki sikap pemberani dalam menghadapi kesulitan, pekerja, dan cepat mencapai kesenangan.
Ia juga memiliki ingatan yang kuat dan iba pada mereka yang kurang mampu. (*)