10 Penyebab Tenggorokan Panas, Radang Tenggorokan Hingga Kanker, Begini Cara Mengatasinya
Tak hanya disebabkan oleh mengonsumsi makanan dan minuman yang panas, tenggorokan terasa panas juga dapat disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan
Infeksi virus dapat menyebabkan masalah ini, namun umumnya bukanlah hal yang serius.
Selain membuat tenggorokan panas, batuk pilek juga bisa membuat hidung tersumbat dan berair, bersin-bersin, batuk kering atau berdahak, pegal-pegal, sakit kepala bahkan demam.
Naiknya asam lambung (GERD)
GERD atau refluks asam lambung, terjadi ketika asam lambung yang seharusnya berada di lambung malah naik kembali ke kerongkongan, bahkan mencapai tenggorokan.
Oleh sebab itu, muncul sensasi terbakar di bagian belakang tenggorokan dan dada.
Selain itu, kamu juga mungkin merasakan rasa asam dan pahit di tenggorokan dan mulut.
Bukan hanya tenggorokan panas, GERD juga bisa disertai gejala lain, seperti batuk, suara serak, susah menelan seperti ada yang tersangkut di tenggorokan, dan sakit dada.
Postnasal drip
Postnasal drip terjadi ketika lendir yang biasanya melapisi hidung menetes dan menumpuk hingga bagian belakang tenggorokan.
Pilek, alergi, dan cuaca dingin dapat menyebabkan masalah ini. Lendir tersebut bisa mengiritasi bagian belakang tenggorokan dan menyebabkannya terasa panas.
Gejala lain yang mungkin muncul, yaitu batuk, rasa geli di tenggorokan, suara serak, bau mulut, dan hidung berair.
Flu
Influenza atau flu adalah penyakit yang disebabkan oleh virus.
Flu bisa menyebabkan tenggorokan sakit dan panas.
Namun, kondisi ini bisa menjadi lebih serius, bahkan pada sebagian orang dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa, seperti pneumonia.