Denpasar Catat Penambahan Satu Kasus Baru Covid-19 dan Satu Orang Dinyatakan Sembuh

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ni Kadek Rika Riyanti

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Denpasar kembali mencatatkan penambahan 1 orang kasus positif Covid-19 setelah melalui tes lab swab yang hasilnya keluar pada hari ini, Jumat (1/5/2020).

Diketahui, pasien positif Covid-19 tersebut merupakan seorang laki-laki berusia 25 tahun dengan riwayat sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara. 

Namun demikian, kabar baik juga berembus di Kota Denpasar, seorang pasien yang sebelumnya positif Covid-19 asal Sanur Kauh dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan di RS PTN Unud.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Denpasar Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi, Jumat (1/5/2020), menyampaikan dengan adanya tambahan 1 kasus positif baru ini, secara akumulatif di Kota Denpasar kasus yang sudah terkonfirmasi mencapai 55 kasus positif covid 19.

• Pelaksanaan SKB CPNS 2019 Dilanjutkan Atau Tidak, Ini Informasi Terbaru dari BKN

• Update Virus Corona di Bali-Pasien Positif: 235 Orang, Sembuh: 121 Orang, Dalam Perawatan: 114 Orang

• DPD PUTRI Bali Harapkan Subsidi dari Pemerintah untuk Pengadaan Pakan Satwa

“Pasien yang sudah sembuh 22 orang, yang masih menjalani perawatan sebanyak 31 orang dan 2 orang meninggal dunia,” sebutnya.

Dewa Rai menjelaskan lebih rinci terkait 1 kasus positif baru yang ditemukan, menimpa seorang PMI yang bekerja di kapal pesiar dan diketahui pulang ke Bali pada 9 April dan sudah melakukan isolasi mandiri.

Saat ini yang bersangkutan sudah dikarantina di Bapelkes Bali.

“Dari hasil tracking yang dilakukan tim satgas diketahui yang bersangkutan sudah dilakukan Rapid Test 29 April dengan hasil positif dan hasil Swab Test pada 30 April kemarin juga positif,” jelas Dewa Rai.

Dengan bertambahnya kasus positif di Denpasar, Dewa Rai mengajak masyarakat agar tidak panik secara berlebihan.

“Saya tidak henti-hentinya mengajak masyarakat agar tetap disiplin. Mari tingkatkan kewaspadaan dan lebih disiplin mengikuti arahan pemerintah. Saya minta masyarakat agar tetap tenang agar imun tubuh tetap terjaga,” tuturnya.

Sehingga, dengan adanya kasus ini, pihaknya pula mengimbau agar masyarakat lebih waspada dan disiplin dalam mengikuti protokol kesehatan seperti menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), cuci tangan pakai sabun (CPTS), senantiasa menggunakan masker, dan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak.(*)