Corona di Bali
Dua Warga Sudah Sembuh, Satgas Covid-19 Bangli Sebut Seluruh Warga Serokadan Otomatis Sembuh
Humas Satgas Penanggulangan Covid-19 Bangli, I Wayan Dirgayusa, Senin (11/5/2020) membenarkan hal tersebut.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI – Jumlah warga Bangli yang sembuh dari virus corona atau Covid-19 terus mengalami penambahan.
Yang terbaru tercatat dua warga asal Banjar Serokadan, Desa Abuan, Susut, Bangli, Bali telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan kembali ke rumahnya.
Humas Satgas Penanggulangan Covid-19 Bangli, I Wayan Dirgayusa, Senin (11/5/2020) membenarkan hal tersebut.
Kendati demikian, sesuai SOP Penjemputan dua warga tersebut baru bisa dijemput pada Selasa (12/5/2020).
“Sesuai SOP, penjemputan bagi warga sembuh dilakukan pada pukul 08.00 wita hingga 10.00 wita. Karena informasi sembuhnya baru didapat sore hari, maka keduanya akan dijemput besok oleh Ambulans Dinas Kesehatan Bangli,” jelasnya.
Dirgayusa juga menyebut sembuhnya dua warga Serokadan, secara otomatis membuat seluruh warga tersebut sembuh dari virus Corona.
Meski dinyatakan sembuh, pria yang juga menjabat selaku Kadis Kominfosan Bangli itu menegaskan dua warga Serokadan itu tetap wajib menjalani masa karantina mandiri selama 14 hari ke depan.
“Total warga yang terpapar Virus Corona di Serokadan sebanyak 17 orang. 14 diantaranya merupakan transmisi local, dan tiga orang merupakan PMI,” sebutnya.
Kendati seluruh warga Serokadan dinyatakan sembuh, dua warga banjar lain di Desa Abuan masih ada yang menjalani perawatan.
Antara lain Banjar Abuan, dimana lima orang masih menjalani perawatan, dan dua orang telah dinyatakan sembuh, serta banjar Sala dengan satu orang masih menjalani perawatan dan satu orang dinyatakan sembuh.
“Secara umum dari total 70 kasus positif di Bangli, 28 orang masih menjalani perawatan dan 42 orang telah dinyatakan sembuh,” ucapnya.
Dirgayusa juga menyebut pada hari ini 29 PMI yang menjalani masa karantina terorganisir oleh Satgas Kabupaten telah kembali ke Bangli.
Begitupun dengan jumlah PMI yang menjalani masa karantina terorganisir, terdapat tambahan sebanyak delapan orang.
“Dengan demikian jumlah PMI yang masih menjalani karantina terorganisir sebanyak 71 orang,” sebutnya.
Mantan Camat Kintamani itu juga menyebut pada hari ini Satgas Kabupaten Bangli telah membagikan 118 bantuan logistic kepada warga yang menjalani masa karantina.