Sponsored Content
Wabup Jembrana Salurkan Bantuan kepada Pelaku Pariwisata yang Terdampak Pandemi Covid-19
Salah satu pelaku pariwisata yang ikut merasakan dampak pandemi itu, adalah sopir travel yang biasanya mengantar wisatawan.
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA- Pandemi covid-19, merugikan berbagai sektor ekonomi, terutama bisnis pariwisata sekaligus pelaku dalam bisnis tersebut.
Hal itu diketahui, dengan menurunnya jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Bali, termasuk yang datang ke kabupaten Jembrana.
Salah satu pelaku pariwisata yang ikut merasakan dampak pandemi itu, adalah sopir travel yang biasanya mengantar wisatawan.
Dalam masa pandemi ini sama sekali tidak ada wisatawan yang berkunjung, otomatis pendapatan mereka menurun drastis.
• Pertimbangan Daya Tampung, Siswa Diharapkan Tak Hanya Bergantung ke Sekolah Negeri pada PPDB 2020
• Perkuat Layanan Penanganan Covid-19, Dinkes Badung Tambah Satu Unit Mobil Ambulans
• PKM Segera Diterapkan, Rai Mantra Minta Masyarakat Denpasar Atur Waktu Berbelanja ke Pasar
Adanya keluhan pelaku pariwisata itu, khususnya mereka yang bekerja sebagai sopir travel freelance, direspon Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan.
Kembang Hartawan selaku Wakil Ketua I Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Jembrana, menyalurkan bantuan paket sembako, kepada supir travel yang tergabung dalam Paguyuban Semeton Gumi Mekepung di Gedung Auditorium, Rabu (13/5/2020).
Sebanyak 110 paket sembako disalurkan langsung kepada perwakilan supir travel.
Selain itu, penerima manfaat juga dibagikan bingkisan berupa ikan lemuru bantuan dari PPN Pengambengan.
Wabup Kembang mengatakan, bantuan berupa paket sembako yang disalurkan ini, guna membantu memenuhi kebutuhan pokok para supir travel dan keluarga.
Terlebih dalam kondisi pandemi ini, pendapatan minim, namun kebutuhan pokok untuk para anak dan istri harus tetap terpenuhi.
“Saya berharap, bantuan tersebut dapat membantu mencukupi dan meringankan beban atau kebutuhan sehari-hari terlebih dengan kondisi serba sulit akibat pandemi Covid-19 ini,” harapnya.
Selain itu, Wabup Kembang juga mengajak kepada para supir travel untuk ikut mengedukasi masyarakat serta disiplin dalam mematuhi anjuran pemerintah tentang protokol kesehatan dalam pencegahan covid-19.
“Kepada para sopir travel untuk bersabar dulu dalam menghadapi pandemi ini, tunggu situasi ini pulih kembali dan yang dirumahnya memiliki cukup lahan untuk memanfaatkan waktu senggang untuk berkebun menanam bibit-bibit sayuran sebagai langkah dalam menjaga ketahanan pangan,” tegasnya.
Sementara koordinator supir travel, I Wayan Oka Ariadi menyampaikan terima kasih atas kepedulian Pemerintah Kabupaten Jembrana, khususnya kepada pelaku pariwisata yang memang sangat terdampak dengan adanya pandemi covid-19 ini.
• Antisipasi Kriminalitas Saat Pandemi, Pengamanan Kios Emas di Pasar Semarapura Diperketat
• Sarang Tawon Vespa Affinis Berbahaya Ditemukan di Rumah Warga, Damkar Tabanan Peringatkan Hal Ini
• WIKI BALI - Makna Lambang Politeknik Negeri Bali
“ Bantuan sembako yang kami terima ini sangat berarti dan semoga pandemi ini cepat berlalu sehingga kami dapat kembali berkerja seperti biasanya,” ucapnya. (*).