Sarang Tawon Vespa Affinis Berbahaya Ditemukan di Rumah Warga, Damkar Tabanan Peringatkan Hal Ini
Warga yang diketahui bernama Adnyana Giri melaporkan kejadian adanya tawon Vespa yang sempat masuk ke kamar anaknya.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Petugas Pemadam Kebakaran Tabanan mengevakuasi sarang Tawon Vespa yang terkenal berbahaya di sebuah rumah warga di Jalan Rajawali, Perumahan Mertya Asri Nomor 47, Tabanan, Bali, Rabu (13/52020).
Hal ini dilakukan karena sebelumnya warga yang diketahui bernama Adnyana Giri melaporkan kejadian adanya tawon Vespa yang sempat masuk ke kamar anaknya.
Laporan yang masuk ke Damkar sekitar pukul 09.45 Wita ini langsung ditangani dengan mendatangi lokasi.
Empat orang petugas langsung diterjunkan dengan menggunakan sarana prasarana (sarpras) seadanya seperti helm serobong dan slop tangan agar terlindungi dari serangan tawon saat evakuasi.
Evakuasi sarang tawon vespa ini membutuhkan waktu sekitar 60 menit atau satu jam lamannya.
"Awalnya laporan dari warga ada tawon yang masuk ke kamar anaknya ternyata tawon vespa. Langsung meluncur melakukan tindakan, karena tawon vespa sangat berbahaya. Sebelumnya serangan tawon Vespa jenis Affinis ini sempat menelan korban jiwa sebanyak 7 orang di Jawa," jelas Kabid Pemadam Kebakaran Tabanan, I Wayan Suakta, Rabu (13/5/2020).
Meskipun menggunakan sapras seadanya seperti menggunakan helm balap serobong dan slop tangan, empat orang petugas yang terjun langsung tersebut tetap semangat agar masyarakat tak sampai menjadi korban.
Sebelum evakuasi, para petugas juga berinisiatif menyemprotkan dengan cairan pembasmi serangga untuk meminimalisir serangan tawon tersebut.
"Setelah kita semprot baru kita evakuasi agar lebih aman," ungkapnya.
Dia melanjutkan, untuk seluruh masyarakat jika mengetahui terdapat sarang tawon Vespa jenis affinis ini agar segera melapor ke petugas untuk di evakuasi.
Sebab, serangan tawon jenis ini sangat berbahaya, terlebih lagi jika berada di perumahan atau pemukiman warga.
"Kami harap bisa segera melapor jika ada warga yang melihat atau mengetahui keberadaan sarang tawon jenis itu. Kami juga berpesan agar berhati-hati dengan jenis tawon ini," imbaunya.(*)