Corona di Bali

Sebanyak 12 Orang di Bangli Masih Menunggu Hasil Swab

Penambahan kasus positif Covid-19 di wilayah Bangli landai dalam dua hari terakhir. Satgas kini tinggal menunggu hasil swab dari 12 transmisi lokal.

Tribun Bali/dwi suputra
Ilustrasi test SWAB covid-19 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Penambahan kasus positif Covid-19 di wilayah Bangli landai dalam dua hari terakhir.

Satgas kini tinggal menunggu hasil swab dari 12 transmisi lokal.

Adapun jika jumlahnya negatif, diyakini kecil kemungkinan penambahan kasus bagi transmisi lokal.

Hal ini diungkapkan Humas Satgas Penanggulanan Covid-19 Bangli, I Wayan Dirgayusa, Senin (18/5/2020).

20 Perawat Meninggal Saat Bertugas Tangani Pasien Covid-19, PPNI Khawatirkan New Normal

Saat Anggara Kasih Prangbakat, Ini Persembahan yang Dihaturkan

Masuki Bulan Kedua, Jadwal Tayang Belajar dari Rumah TVRI Selasa 19 Mei 2020 & Link Live Streaming

Dikatakan 12 orang yang menunggu hasil swab diantaranya empat orang asal Banjar Jelekungkang, Desa Tamanbali, Bangli.

Digrgayusa mengatakan, empat orang asal Banjar Jelekungkang merupakan hasil tracing dari kasus positif terhadap dua warga lokal pada hari Sabtu (16/5/2020) lalu.

Dua warga tersebut diakui telah dirujuk ke Balai Diklat BPK Provinsi Bali di Gianyar, Bali.

“Yang bersangkutan merupakan anak dan ibu. Mereka terpapar Covid-19 dari tetangganya yang merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Meski demikian, saat diketahui positif, keduanya dalam keadaan sehat atau tanpa gejala,” ujarnya.

Sedangkan delapan orang lainnya yang juga menunggu hasil swab, kata Dirgayusa, merupakan relawan dapur umum yang sempat bertugas di Banjar Serokadan, Desa Abuan, Susut, Bangli, Bali.

Dimana pasca berakhirnya masa karantina wilayah, terdapat 185 orang yang dilakukan rapid test.

“Dari total tersebut, diketahui delapan orang reaktif positif. Dan selanjutnya dilakukan test swab dimana hasil swab pertama diketahui negative. Sekarang mereka masih menunggu test swab kedua,” ungkapnya.

Mantan Camat Kintamani itu menambahkan, hasil swab diperkirakan keluar pada hari Selasa (19/5/2020).

Bilamana hasil swab dari 12 orang seluruhnya dinyatakan negative, pihaknya menilai penambahan kasus positif bagi transmisi lokal dipastikan landai.

“Kemungkinan penambahan kasus adalah pada tracking PMI yang pulang sebelum tanggal 15 April. Dimana jumlah seluruhnya mencapai 909 orang. Sedangkan dari data saat ini, tercatat baru 719 orang yang telah melakukan rapid test, sehingga masih tersisa  190 orang yang belum melakukan rapid test,” ujarnya.

Diungkapkan pula, sesuai catatan jumlah kasus positif di Bangli mencapai 81 kasus.

Dimana 25 orang diantaranya masih dalam perawatan, dan 56 orang telah dinyatakan sembuh. (*).

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved