Pasca Relokasi Pedagang, Begini Suasana Terkini Pasar Umum Gianyar yang Sudah Dikosongkan
Semua kios dan pedagang di Pasar Umum Gianyar sudah dikosongkan dan pindah ke lokasi relokasi Pasar Gianyar di Kelurahan Samplangan pada hari Minggu
Penulis: I Nyoman Mahayasa | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan wartawan Tribun Bali, I Nyoman Mahayasa
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Begini suasana pasar umum Gianyar, pada Senin (24/5/2020).
Semua kios dan pedagang di Pasar Umum Gianyar sudah dikosongkan dan pindah ke lokasi relokasi Pasar Gianyar di Kelurahan Samplangan pada hari Minggu kemarin.
Seluruh kios yang berada di lantai satu hingga tiga Pasar Umum Gianyar sudah dibongkar, hanya menyisakan sisa-sisa material kayu, besi dan beberapa sisa dagangan yang rusak tidak terpakai.
Sebelum dilakukan pengosongan sudah melalui proses pengundian tempat di Kelurahan Samplangan. Pedagang diberi batas waktu mengosongkan tempat hingga Minggu (24/5/2020)
• Dari 14 Ribu Lebih Tamatan SD di Denpasar, Hanya 4.176 Siswa yang Akan Tertampung di SMP Negeri
• Salah Satu Ketentuan New Normal, Jarak Antar Karyawan di Kantor Minimal Satu Meter
• 320 WBP Lapas Kerobokan Peroleh Remisi Khusus Idul Fitri, Tujuh Orang Diantaranya Warga Negara Asing
Salah satu pedagang yang berada di lantai dua, Nyoman terlihat sedang mengambil sisa sisa kayu yang masih tercecer untuk dibawa ke kiosnya yang baru,
Ia menuturkan bahwa dirinya saat ini sedang menata tempatnya yang baru.
Ia memungut sisa kayu yang masih layak untuk dipakai,dan sementara barang dagangannya ditaruh di rumahnya.
"Saya mencari sisa-sisa kayu yang masih bisa dipakai, siapa tau bisa digunakan lumayan kalau beli" ucapnya
Dirinya yang sudah pindah dua hari yang lalu namun belum mulai berjualan
Nyoman berencana memindahkan barang dagangannya mulai besok karena sekarang masih ditata di kios yang baru di kawasan Kelurahan Samplangan.
Sementara itu, Wira distributor buah asal Buleleng masih belum mengetahui tempat relokasi pasar Samplangan
Ia berencana mencari tahu tempat langganannya agar buah yang ia kirim bisa dijual kembali.(*)